Beranda > Cerita, Informasi > Apa itu Teknik Planologi / Perencanaan Wilayah dan Kota?

Apa itu Teknik Planologi / Perencanaan Wilayah dan Kota?


Tulisan ini saya buat untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sering ditanyakan kepada saya mengenai bidang ilmu yang saya pelajari yaitu TEKNIK PLANOLOGI atau PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA.

Saya mencoba untuk menjelaskan apa itu Teknik Planologi atau Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) secara sederhana dan akan memaparkannya dalam bentuk pertanyaan dan jawaban di bawah ini:

T: Apakah Teknik Planologi atau Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) itu?

J: Teknik Planologi atau PWK adalah ilmu yang mempelajari perencanaan suatu kota atau wilayah-wilayah. Dalam bahasa yang lebih sederhana, Teknik Planologi atau Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) adalah ilmu tata kota.

T: Seperti arsitektur?

J: Tidak. Berbeda dengan arsitektur. PWK tidak merancang bangunan per bangunan, tapi langsung merencanakan suatu kota atau wilayah. Kuliah di Perencanaan Wilayah dan Kota itu tidak harus pintar menggambar, yang penting punya imajinasi tinggi, daya analisis kuat dan kreatif.

Buat yang sering bermain game PC mungkin tahu game Sim City? Seperti itulah hal-hal yang dipelajari di PWK.

T: Apa yang dipelajari di PWK?

J: Banyak… macam-macam. Yang dipelajari tidak melulu teknik atau hitung-hitungan. Sosial dan kemasyarakatan, teori-teori perencanaan kota dan wilayah, pengetahuan peta, statistika, serta software-software pendukung perencanaan, teori-teori sosial, hukum, kajian lingkungan, sistem transportasi, perumahan, serta teknik-teknik dan ilmu komunikasi juga dipelajari di PWK.

T: Setelah lulus?

J: Sama seperti lulusan fakultas teknik lainnya, lulusan PWK berhak menggunakan gelar Sarjana Teknik (S.T). Lulusan PWK bisa bekerja di konsultan-konsultan perencanaan atau di instansi-instansi pemerintah seperti Kementerian Pekerjaan Umum, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional /Daerah (Bappenas/Bappeda), Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah, atau menjadi penentu kebijakan/pemimpin daerah. Selain itu juga bisa bekerja menjadi dosen, pemerhati/pengamat kota, pengembang perumahan dan lain-lain.

Itulah paparan sederhana saya tentang teknik planologi atau Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK). Semoga menambah wawasan anda!

Kategori:Cerita, Informasi
  1. ito
    04/01/2011 pukul 23:09

    wah membantu saya yang mau cari fakultas ini 😀 hehe

    • 05/01/2011 pukul 00:13

      Semoga dapat pencerahan!

      • Gani
        01/08/2017 pukul 00:11

        Minta info daftar magister dan gelarnya om

      • 04/12/2017 pukul 16:31

        Untuk sekarang, lulusan program magister pwk berhak menggunakan titel M.Si atau M.Sc (Magister Sains/Master of Science)

  2. Shandy
    12/02/2011 pukul 15:53

    Sebenarnya ortu saya menganjurkan buat masuk planologi.. Tapi,aku masih belum mantap..

  3. shandy
    13/02/2011 pukul 11:46

    sebenernya ortu nyaranin buat daftar planologi UNDIP..
    tapi akunya sendiri masih belum mantap..
    gimana ya biar memantapkan pilihan???

    • 13/02/2011 pukul 18:54

      Buat Shandy: Saran saya adalah lebih baik kamu pilih jurusan yg sesuai dengan pilihan/keinginan kamu sendiri. Kalo memang merasa tidak mantap, lebih baik jangan dipilih. Tapi kalo mau memantapkan pilihan, kamu bisa sering-sering melihat referensi tentang jurusan yang kamu pilih. Itu aja.
      Oh ya…sekadar referensi, kamu bisa kunjungi juga postingan saya yang ini: klik disini

  4. Shandy
    15/02/2011 pukul 14:55

    Terima kasih sarannya…
    🙂

  5. robi
    06/06/2011 pukul 15:05

    wahh terima kasih kasih banyak sangat membantu,kebetulan saya memilih jurusan ini

  6. adelina oinike
    01/07/2011 pukul 20:35

    untuk peluang lapangan kerja ke depannya bagaimana ya?banyak apa ga?atau ada pnsnya?hhehhe,tq

    • 16/07/2011 pukul 14:21

      untuk peluang lapangan kerja selalu ada, misalnya bekerja di pemerintahan (PNS), dosen, konsultan perencanaan, pengusaha property, dll. Semoga membantu anda!

  7. Akbar
    04/07/2011 pukul 09:53

    Salam Planology…

    BY calon Planolog / planner MAKASSAR . . . . .

  8. ardy
    27/07/2011 pukul 16:32

    I LIKE PLANOLOGY

  9. Febrianto
    14/09/2011 pukul 19:15

    mantappppppp……

  10. dika
    25/09/2011 pukul 14:19

    aku pingin masuk PWK ,, tapi aku takut pelajarannya tentang ngambar2 atau deain2 bangunan .. soalnya aku gak bisa nggambar .. 😦 ,, minta solusinya ..?? mkasi ..

    • 10/10/2011 pukul 21:16

      Yes…planologi belajar tentang gambar, tapi gambar peta. Jadi, buat kamu yg nggak bisa gambar, nggak usah khawatir untuk masuk planologi. Karena esensi ilmu planologi itu sendiri bukanlah gambar, melainkan konsep. Gambar hanya memperjelas konsep saja.

  11. mutiara
    20/11/2011 pukul 17:44

    sipp mantap infonya !!! pingin banget masuk PWK 🙂

  12. ina
    28/11/2011 pukul 22:06

    Fakultas PWK yang bagus itu dimana? Kira-kira lebih bagus yang negeri dibanding swasta atau sebaliknya?

    • 03/12/2011 pukul 23:35

      Program studi PWK sudah ada di beberapa universitas, baik negeri atau swasta, misalnya UGM, ITB, ITS, Undip, Unbraw, Unhas (negeri) atau STTNAS Yogyakarta, Universitas Pakuan Bogor (swasta). Tiap perguruan tinggi biasanya memiliki ciri khas pengajarannya tersendiri. Di UGM misalnya, PWK-nya lebih kepada perencanaan spasial dan berbasis masyarakat. Sedangkan di ITB biasanya lebih banyak mencari keidealan (lebih banyak hitungnya).

      Kalau untuk bagus, saya sarankan untuk masuk PWK yg telah terakreditasi A.
      PWK UGM dan PWK ITB sudah terakreditasi A dan memiliki sebaran alumni yg cukup banyak.

      Semoga membantu!

      • denny
        27/10/2013 pukul 21:43

        UNISBA mas jangan lupa ! jurusan tertua setelah ITB

  13. 29/12/2011 pukul 19:35

    bagus tuh friend infonya..,

  14. Rany
    02/01/2012 pukul 10:06

    bagus y… kira2 kalau program magisternya ada g ya? sy latar belakang s1 kehutanan n masih buta soal pemetaan. kira2 bisa g ya adaptasi dg materi itu?

    • 05/01/2012 pukul 23:17

      Program magisternya ada, yaitu Magister Perencanaan Kota dan Daerah. Setelah lulus dari program magister itu, Anda berhak menggunakan titel M.Sc

      Selayaknya program magister, Anda akan mengikuti matrikulasi bila berasal dari luar disiplin ilmu ini. Jadi, kalau memang minat, Anda dapat mendaftarkan diri dalam program ini. Setahu saya, ITB dan UGM sudah memiliki program magister perencanaan kota dan daerah.

  15. reyan kakat
    08/01/2012 pukul 00:48

    I LOVE YOU planologi huhuhuhu asik masuk planologi bisa jalan-jalan kelur kota dan daerah mana pun kita kunjungi huhuhu asssssseeekk,,,,,,,,,?
    tp banyak sekali tugas-tugas dari dosenku apalagi mata kulia katogarafi huffff
    otak mau picah apa lagi di suruh menghitung ?
    tp aku harus semangat untuk masa depan aku ?………………….?

    I LOVE U PWK 45 MAKASSAR……………………………?

  16. Fafa
    08/01/2012 pukul 01:22

    Infonya sipp. .
    membantu saya dan jd mkin mantap memilih PWK

  17. 10/01/2012 pukul 16:33

    bagaimana dengan sarjana perencanaan wilayah kota perempuan ?
    lulusannya dapat bekerja sebagai apa ? dimana ?

    • 12/01/2012 pukul 09:18

      Baik sarjana lulusan PWK laki-laki atau perempuan, peluang kerjanya sama.
      Jadi, anda tidak perlu khawatir soal perbedaan jender.
      Mengenai apa peluang kerja dan dimana kerjanya, sudah saya sebutkan sebagaimana pada postingan blog ini.

      Mudah-mudahan dapat menjawab pertanyaan anda.

  18. 17/01/2012 pukul 19:34

    hitung2an dalam planologi itu hitung2an yg seperti apa? untuk masuk planologi jurusan ipa/ips? pingin masuk planologi tp takut hitung2annya rumit soalnya saya agak lemah dlm matematika

    • 19/01/2012 pukul 23:33

      Itu tergantung ke perguruan tinggi mana anda belajar planologi. Sebagai gambaran, di UGM, yg ilmu planologi-nya lebih kepada perencanaan spasial dan masyarakat, anda akan mendapatkan mata kuliah matematika dan statistika. Kedua mata kuliah tersebut tidak jauh berbeda dengan pelajaran matematika yang anda terima saat SMA. Itu pun hanya anda dapatkan saat semester awal. Mungkin keadaannya akan berbeda bila anda masuk planologi di kampus lain. ITB misalnya, yang memang terkenal dengan kampus yg penuh “hitung-hitungan”.

      Tidak usah takut masuk planologi bila matematikanya lemah. Matematika hanya secuil mata kuliah yg anda dapatkan di planologi. Masih banyak mata kuliah lain yg bisa anda pelajari lebih dalam. Matematika lemah tidak akan merusak esensi ilmu planologi yg akan anda dapatkan.

      Untuk masuk planologi, baik IPA atau IPS dapat diterima.

  19. reyan
    22/01/2012 pukul 21:54

    pusing-pusing trnyata masuk pwk tdk segapang itu ya .

  20. EgGy'
    19/02/2012 pukul 10:12

    Nambah dikit >>> hehehe….

    ARSITEK : Mempelajari dalam skala mikro (merncang suatu bangunan tanpa melihat dampak 5-10 taon kdepan trus tgasnx slesai)

    PWK : Mempelajari dalam skala makro (merencanakan keberlangsungan pembangunan dalam kota/wilayah agar suatu kota memiliki tingkat keamanan,nyaman,tentram,dan menjaga kestabilan kualitas hidupnx agar ttp tinggi)

    >> Slam kompak mahasiswa buat tman2 PlanoloGi se indonesia <<
    By_PWK UNSRAT (Manado)

  21. ilham
    01/04/2012 pukul 07:52

    mantaps………….ringkas,efisien dan menyeluruh……….!

  22. 06/04/2012 pukul 11:17

    oya, klo teknik pwk undip bagus ga?
    terus, buat tahun 2012 ini passing grade nya kira-kira berapa ya?
    makasih

    • 10/04/2012 pukul 12:29

      Untuk sdri Kiki,terus terang saya tidak tau variabel bagus yg dimaksud sdri Kiki itu apa? Tapi bila yg dimaksud bagus adalah bagus pengajarannya, Undip merupakan universitas negeri yg cukup bagus.

      Mengenai passing grade 2012 pun saya tidak tau persis, tetapi sdri Kiki boleh mendasarkan pada passing grade teknik pada umumnya.

      Semoga membantu!

  23. 20/04/2012 pukul 12:34

    planologi tumbuh menjadi cinta di hati \m/
    UNDIP ’11

  24. ozi
    17/05/2012 pukul 08:57

    saya ingin masuk jurusan pwk tetapi orang tua belum yakin dengan peluang kerjanya, kira kira peluang kerja pwk gimana ya?

    • 18/05/2012 pukul 13:03

      Sebenarnya, sarjana PWK sangat dibutuhkan dan dicari di Indonesia, hanya memang dalam proses perekrutan tenaga kerja, banyak yang masih menggunakan sistem close recruitment atau perekrutan tertutup, yaitu perekrutan yang dilakukan secara tidak terbuka lewat info lowongan pekerjaan (misal lewat jobfair atau jobstreet, dll). Kebanyakan info lowongan disebarkan terbatas pada komunitas planologi sendiri. Jadi, anda dituntut untuk aktif mengaktualisasi diri. Jangan lupa untuk gabung juga di milis planologi Indonesia karena banyak info seminar atau lowongan kerja yang disebar disana.

      Peluang kerja setelah lulus kuliah PWK sudah saya sebutkan di postingan ini, semoga membantu!

  25. Farikha bilqis
    30/05/2012 pukul 14:01

    Kira2 biaya masuk berapa ya?
    Dan berapa tahun ideal blajar pwk?

    • 08/06/2012 pukul 21:16

      Farikha Bilqis…

      Untuk biaya masuk sendiri hal tsb merupakan kebijakan masing-masing kampus, jadi kamu bisa mencari info lebih lanjut ke kampus yang kamu mau pilih.

      Belajar tidak pernah mengenal kata berhenti. Mungkin maksud kamu, berapa tahun idealnya seseorang lulus kuliah PWK?

      Pada umumnya, kuliah di PWK dapat diselesaikan dalam jangka waktu empat tahun. Lepas dari kuliah, maka kamu berhak menerima gelar Sarjana Teknik.

      Demikian, semoga menjawab pertanyaanmu.

  26. 21/06/2012 pukul 19:28

    mau cari info ne,,PWK yang d swasta ada ngax,n dimana ya?

    • 17/07/2012 pukul 07:33

      Sudah banyak PT Swasta yg membuka jurusan PWK, contohnya Universitas Pakuan Bogor, STTNAS Yogyakarta. Saran saya, pilihlah yg sudah terakreditasi.

  27. andre
    09/07/2012 pukul 14:27

    saya diterima di planologi ugm

    mau tanya, kalau lulus planologi bisa mroyek ga ? hehe..

    • 17/07/2012 pukul 07:37

      Selamat!
      Untuk mroyek itu tergantung kita sendiri. Kalau kerja jadi dosen, PNS, atau konsultan, tentu saja bisa mroyek 🙂

  28. Fithrothul
    09/08/2012 pukul 11:45

    oya kak..
    saya mau tanya, tantangan terbesar kuliah di PWK itu apa ya?

    • 17/08/2012 pukul 09:48

      Tantangannya adalah ketahanan utk jalan-jalan ke daerah2 dan menghadapi dinamika permadalahan kota dan kelompok kerja. Kami dilatih utk memiliki visi, solusi kreatif dan kemampuan organisasi dan komunikasi yg sesuai utk setiap permasalahan wilayah yg akan dihadapi.

  29. 18/08/2012 pukul 23:09

    mau nanya dong….

    1. Apa perlu bgt ngusai aplikasi sprti corel dll dlm planologi ?
    2. Tantangan terbesar dlm planologi tu apa kira – kira ? dan perlu mental yg kuat ngak ?
    3. Ayah saya bilang jika lulusan planologi skrg di indonesia masih sedikit dan sgt dibutuhkan, apa benar ?
    4. Doakan saya masuk planologi UGM / Unibraw 😀 😀

    sekian dan terimakasih :)))

    • 31/08/2012 pukul 15:22

      Dwi, saya jawab pertanyaannya.

      1. Penguasaan aplikasi corel tidak terlalu penting untuk planologi, tetapi menguasainya akan menjadi nilai tambah. Malah, aplikasi yang diperlukan oleh planologi bukanlah corel, melainkan GIS atau ArcView, yaitu aplikasi pemetaan.

      2.Sama seperti belajar ilmu lainnya, dibutuhkan mental yang tangguh dan siap untuk belajar. Pastikan kembali tujuan kamu untuk kuliah itu apa, apakah untuk belajar atau untuk hal lainnya.

      3. Lulusan planologi sudah banyak dan memang sangat dibutuhkan. Tetapi peluang kerja lulusan planologi terbatas, yaitu sebagai perencana, baik di tingkat daerah atau nasional, atau pihak swasta.

      4. Semoga sukses!

  30. 09/09/2012 pukul 11:47

    Saya berencana mau ambil kuliah Magister PWK (UNDIV, PWK (ITB), PWK&daerah (UGM), saya mau nanya penulisan gelar dari ketiga jurusan tersebut? dan apakah saya akan kesulitan karena latar S1 saya adalah Ekonomi Manajemen? Mohon dibalas juga ke Email: Nawankadmaja@gmail.com

  31. devi
    23/09/2012 pukul 07:57

    Adakah persyaratan2 tertentu untuk masuk ke jurusan ini? misalnya tidak minus, dan harus menguasai software2 tertentu?

    • 13/01/2013 pukul 09:30

      Tidak ada syarat-syarat khusus untuk jurusan planologi.

  32. Mega Purba
    24/09/2012 pukul 18:27

    bagai mana pendapat anda untuk lanjutan S1 arsitektur ke S2 Pwk??

    • 13/01/2013 pukul 09:31

      Tidak ada masalah, kedua ilmu tersebut berkaitan erat.

  33. 26/09/2012 pukul 19:29

    kira-kira mendingan yang mana nih antara jurusan ilmu komputer sama planologi

    • 13/01/2013 pukul 09:33

      Anda lebih tau tentang diri Anda dibandinkan saya. Coba sesuaikan dengan minat Anda.

  34. 18/10/2012 pukul 13:12

    kira2 di perguruan tinggi mana ya yang peminat untuk jurusan PWK nya tidak terlalu banyak? tlg infonya. tims

    • 13/01/2013 pukul 09:37

      Saya tidak tau tentang hal tersebut. Maaf

  35. 11/11/2012 pukul 10:37

    lulusan planologi lagi dibutuhkan buat sekarang jangan ragu . saya sebagai mahasiswa planologi ITM , sangat antusias dalam mempelajari aspek2 mengenai planologi . 😀 the planner chage image to be real ! salam PLANO
    calon planner dr kota medan 😀

  36. Faizal
    28/12/2012 pukul 22:20

    Saya ini anak IPS dan saya tertarik dengan teknik planologi ini, apa anak IPS bisa masuk fakultas planologi?
    Saya baru2 aja tau ada teknik planologi ini dan karena saya suka main game simulasi kota kaya Sim city atau CitiesXL saya jadi tertartik dengan teknik planologi ini hehe 😀

    • 13/01/2013 pukul 09:40

      Siswa IPS bisa masuk ke teknik planologi.

  37. Febrilian Putri
    06/01/2013 pukul 16:20

    kak mau tanya,kalau mau masuk di jurusan ini, pelajaran apa yang harus ditonjolkan ya?
    apakah kimia atau matematika atau apa?

    terus kalau mau masuk jurusan kalau mau masuk jurusan ini,susah gak si?
    makasih 🙂

    • 13/01/2013 pukul 09:48

      tidak ada pelajaran yg paling ditonjolkan. Matematika dipelajari di Planologi, tetapi Kimia tidak. Tidak susah kalau kita terus belajar. Semangat!

  38. 06/01/2013 pukul 18:33

    kalau mau masuk pwk gak harus ipa kan? banyak fisiknya gak?

    • 13/01/2013 pukul 09:50

      Tidak harus IPA dan tidak ada fisika.

      • arshaa
        30/06/2014 pukul 06:47

        Kak,gimana pendapatnya tentang teknik planologi di unpas?mohon infonyaa 🙂

      • 04/07/2014 pukul 06:20

        Halo arshaa,
        Untuk informasi planologi di masing2 kampus, termasuk di Unpas,kamu bisa mencari tahu lebih lanjut via media2 yg sudah ada atau silakan tanya ke kampus terkait. Namun sebagai referensi tambahan, kamu bisa lihat akreditasi program studi tersebut di situs Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi.
        Terima kasih.

  39. Togu
    15/01/2013 pukul 22:53

    apakah prodi pwk undip dapat di jadikan pilihan kedua pada saat snmptn undangan?

  40. 23/01/2013 pukul 23:13

    hebat,,, aku pngen ngmbil jrusan ini klau dah lulus
    Cma aku pngen tnya di PWK mempelajari plajaran kimia gx

    • 26/01/2013 pukul 17:12

      Di PWK tidak mempelajari pelajaran kimia.

  41. Yuni Ati Br Sembiring
    28/01/2013 pukul 20:07

    anak cewek bagus gak masuk planologi ??

    • 07/02/2013 pukul 14:09

      Bukankah pembelajaran tidak mengenal jenis kelamin?
      Jadi, jangan ragu untuk belajar planologi

  42. 31/01/2013 pukul 12:33

    saya pengen ambil jurusan ini lah 🙂
    antara PWK sama teknik Arsitektur
    hehe 😉

    • 07/02/2013 pukul 14:10

      Semoga sukses!

  43. dimas
    03/02/2013 pukul 00:02

    kalo anak ips, bisa ga daftar dan dpt undangan fakultas planologi?

    • 07/02/2013 pukul 14:14

      Info lebih lanjut, Silakan hubungi kampus yang menyelenggarakan

  44. timang
    06/02/2013 pukul 15:50

    tugas2 di pwk tu apa aja ya? mapel SMA yg harus kuat untuk pwk apa ya? terima kasih

    • 07/02/2013 pukul 14:16

      Setiap perguruan tinggi memiliki kekhasan masing2 dalam pembelajaran PWK. Untuk mata pelajaran SMA yang kuat, Geografi memiliki nilai yang lebih.

  45. alia
    09/02/2013 pukul 17:22

    hi kak, sy sngat brminat skali d prodi teknik pwk, tp apakah ada s2 d luar negeri yg brhbungan dng jurusan ini?
    d tunggu jwaban ny. trima kasih

    • 15/02/2013 pukul 10:05

      Terima kasih Alia,

      S2 di luar negeri banyak sekali yang berhubungan dengan jurusan ini. Kamu bisa cari perguruan tinggi di luar negeri yang membuka pendidikan “Urban and Regional Planning”, “Urban Design”, “City Planning”, atau program-program yang berhubungan dengan Lingkungan, Pariwisata, dan Bencana, juga berkaitan dengan Teknik PWK.

  46. Nely
    10/02/2013 pukul 16:12

    untuk PWK di ITS, ciri khas nya apa ya?

    • 15/02/2013 pukul 10:06

      Maaf, saya kurang tahu ciri khas pembelajaran PWK di ITS. Silakan hubungi langsung pihak yang terkait. Terima kasih.

  47. fitri
    13/02/2013 pukul 03:43

    terima kasih untuk infonyaa.
    jurusan yg sangat menarik:) thun ini sya akan melanjutkan ke perguruan tinggi.. mau jurusan planologi apa bisa dari IPS kak?

    • 15/02/2013 pukul 10:07

      Jurusan planologi bisa menerima mahasiswa dari jurusan IPS di SMA.

  48. james
    14/02/2013 pukul 22:08

    james :
    PERSEENTASE peluang lapangan kerja na gimana kak besr to kecil?

    bingung mo pilih pwk ato arsitektur peluang yg lebih besar mana kk

    • 15/02/2013 pukul 10:08

      Kalau peluang kerja, kedua-duanya sama-sama memiliki peluang kerja. Jadilah ahli di bidangnya maka tidak sulit mencari peluang kerja. Terima kasih

  49. 25/02/2013 pukul 12:53

    saya S1 arsitektur dan S2 PWK peluangnya untuk menjadi dosen seberapa besar ???

    • 28/02/2013 pukul 16:17

      Peluang untuk menjadi dosen tentu ada, tinggal disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan kampus yang anda lamar.

  50. hahhaha
    25/02/2013 pukul 17:41

    harus pinter gambar gak sih ??

    • 28/02/2013 pukul 16:15

      Tidak harus pintar menggambar, karena planologi merencanakan wilayah dalam lingkup makro hingga meso. Dalam pembelajaran juga sudah banyak yang menggunakan aplikasi komputer.

      Namun, kemampuan menggambar bisa menjadi nilai plus terutama dalam menyajikan data mentah/draft.

  51. 01/03/2013 pukul 15:50

    saya lebih jago ke pelajaran matematikanya, tapi kalo soal ilmu yg berkaitan dengan IPS saya sangat kurang bisa, sebenarnya mata pelajaran apa sih yg menjadi penunjang di jurusan PWK ini? dan apakah di jurusan ada pelajaran yg berkaitan dengan IPS?

    • 08/04/2013 pukul 10:01

      Mata pelajaran yang jadi penunjang adalah Geografi. Ada beberapa mata kuliah yang berkaitan dengan ilmu sosial.

  52. Andre
    03/03/2013 pukul 11:45

    Saya alumni PWK salah satu perguruan tinggi ternama, dan sudah lulus. Saran saya, bagi tmn2 yang pengen lapangan pekerjaan yg luas, JANGAN SEKALI2 MEMILIH PWK, karena lapangan pekerjaannya hanya berkutat di 3 hal: PNS, Konsultan, Bank. Anda tidak bisa mendaftar di perusahaan2 besar seperti Pertamina dll. Untuk lapangan kerja yang luas, saya sarankan memilih teknik sipil, lingkungan, atau jurusan lain. Saya hanya menceritakan pengalaman saya. NAmun, utk yg ingin bekerja sebagai PNS saja, PWK punya kesempatan yg besar, seperti yg dijelaskan oleh tuan rumah blog ini.

    • 08/04/2013 pukul 09:58

      Ini Andryan Wikrawardhana?

  53. alik
    25/03/2013 pukul 22:34

    salam kompak IMPI (Ikatan Mahasiswa perencana Indonesia)

    “pwk UIN Alauddin.!”

    • annisa
      27/12/2016 pukul 08:24

      Assalamu’alaikum, Kak
      Tolong ceritakan pengalaman kakak dari awal masuk teknologi, kak. Apa ada kendala-kendala yang terasa berat? Waktu SMA kakak masuk jurusan apa? Dan kota asal kakak dimana? Saya berminat masuk ke PWK UIN Alauddin, kak 🙂

      • 04/03/2017 pukul 10:58

        Waalaikumsalam annisa,
        Waktu SMA saya masuk jurusan IPA dan sekolah saya berasal dari Sukabumi, Jawa Barat.

        Kendala-kendala ya layaknya mahasiswa pada umumnya. Tetapi semua itu bisa selesai kok asal kita mau dan rajin berusaha. Semoga berhasil masuk ke jurusan impiannya ya!

  54. SF
    19/04/2013 pukul 14:14

    That was the two fascinating too as insightful! Thank you for sharing your ideas
    with us.

  55. jyr325
    06/06/2013 pukul 09:00

    Kalau univ swasta di Jakarta yang bagus apa ya buat ambil Planologi?

    • 24/06/2013 pukul 00:21

      Maaf, saya tidak bisa merekomendasikan salah satu univ.

  56. Ju Bambang
    06/06/2013 pukul 14:37

    Bagaimana dengan program MIPA, Perencanaan Wilayah Kota Bidang Minat Lingkungan di Universitas terbuka.,?

    mohon bantuan penjelasan..

    • 24/06/2013 pukul 00:19

      Mohon maaf saya tidak tahu mengetahui hal itu, karena setahu saya Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK), walaupun spesialisasi lingkungan, umumnya masuk ke fakultas teknik, bukan MIPA. Karena apa-apa yg diajarkan di PWK adalah hal-hal yg berkaitan dengan teknik dan rekayasa, bukan sekadar sains.Terima kasih

    • 09/07/2013 pukul 10:42

      idem nih,pertanyaanku sama kaya Ju Bambang..mohon yg tau jawabannya di postingkan ya disini thx 😀

  57. li
    12/06/2013 pukul 00:12

    maaf kak , saya jadi merasa minder ingin masuk PWK setelah membaca komen kaka’ alumni PWK diatas. apakah benar seperti itu???

    • 24/06/2013 pukul 00:16

      Pada kasus di Indonesia profesi planner memang belum dikenal oleh masyarakat, sehingga bursa lowongan kerja yg terbesar untuk lulusan PWK ya memang ke Pemerintahan. Namun, kembali ke diri Anda sendiri dalam menentukan pilihan kuliah, manakah yg merupakan minat Anda?

  58. 15/06/2013 pukul 11:07

    akreditasi sangat memberi pengaruh nggak sih ?

    • 24/06/2013 pukul 00:13

      Berpengaruh, terutama karena link

  59. Cicilia Novita
    21/06/2013 pukul 07:58

    Dear Bapak Adang,
    Mohon maaf numpang memosting… Kebetulan Saya adalah salah satu alumni UGM yang saat ini tinggal di Manokwari Papua Barat. Saat ini saya bekerja di Perusahaan Jasa Konsultansi bidang Perencanaan Pembangunan yang membantu pemerintah daerah Papua Barat.

    Perusahaan kami membutuhkan beberapa Assisten Tenaga Ahli dengan ketentuan sebagai berikut:

    A. Job des Assisten Tenaga Ahli:

    1. Membantu penyelesaian pekerjaan perencanaan pembangunan dalam hal ini seperti RTRW Provinsi Papua Barat.

    2. Membuat TOR

    3. Membantu mengedit materi dari tenaga ahli, dll.

    B. Kualifikasi yang dibutuhkan :

    1. Lulusan S1 (khususnya Planologi)

    2. Pernah punya pengalaman mengasistensi pekerjaan tenaga ahli

    3. Bersedia tinggal di Manokwari/Sorong untuk jangka waktu tertentu

    C. Lama Proyek : 6 bulan (Juli – Desember)

    D. Range salary : 3-5 jt/bulan (disesuaikan dengan pengalaman)

    E. Fasilitas :

    1. Tiket pesawat PP Yogyakarta – Manokwari/Sorong pada saat kedatangan & akhir kontrak

    2. Akomodasi selama bekerja di Manokwari /Sorong

    3. Tunjangan makan selama jam kerja

    4. Pengeluaran lain yang berkaitan dengan pekerjaan (transportasi, foto copy, dll.)

    F. Lamaran dikirim melalui email ke : cordentaconsultama@gmail.com
    Siapa tau ada yang berminat.
    Terima kasih

    Regards,
    Cicilia Novita, S.S, M.M

    • 24/06/2013 pukul 00:11

      Silakan bagi yg berminat! 🙂

  60. Muh Adhim Arasy
    03/07/2013 pukul 15:25

    perkenalkan saya Muhammad Adhim Arasy MABA Teknik PWK UNHAS 2013
    1. apakah di jurusan PWK wajib ( harus tidak harus ) bisa menggambar ??
    2. yg saya ketahui di PWK ada mata plajaran Sosial, apakah kami mahasiswa PWK lakukan saat terjun kelapangan dan bertemu sama masyarakat ??
    3. katanya jurusan PWK itu mempunya lpangan kerja yang luas krna sorang prencana sangat dibutuhkan di pemerintah/swasta apakah benar ??
    4. saat kita lulus di jurusan PWK apakah ada perusahaan untuk mnawarkan kita untuk bkerja ??

    terima kasih.. mhon bantuannya 🙂

    • 04/07/2013 pukul 08:42

      Salam kenal!
      Saya jawab pertanyaan kamu ya..

      1.Berdasarkan pengalaman saya kuliah di PWK, mahasiswa tidak harus bisa menggambar kok, tetapi akan mempermudah/menjadi nilai tambah bila bisa menggambar. Tidak bisa dipungkiri bahwa PWK dekat dengan rekayasa dan desain, tetapi skill menggambar bukan keharusan karena sudah banyak aplikasi komputer yg memudahkan dalam menggambar/mendesain.

      2.Ya, betul. Mau tidak mau, mahasiswa PWK akan terjun langsung belajar ke masyarakat. Isu-isu kewilayahan yg ada di masyarakat akan ditelaah dan dipelajari secara khas melalui pendekatan ilmu PWK. Malah, ketajaman dalam memahami dan menganalisis permasalahan sosial, lebih terukur lulusan PWK dibanding lulusan sosial. Mengapa? Karena metode yg dilakukan di ilmu PWK melihat dari sisi kewilayahan khas, yg dapat diukur dan pasti, bukan sekadar asumsi, opini dan teori selayaknya lulusan sosial yg menelaah kajian sosial kewilayahan.

      3.Kalau masalah ini, terus terang di Indonesia profesi perencana wilayah belum dikenal luas. Masyarakat masih sering salah dan tertukar antara arsitek, pakar sosial, dan perencana wilayah. Untuk contoh-contoh lapangan kerja dapat kamu lihat di postingan saya di blog ini.

      4.Sangat jarang perusahaan yg menawarkan pekerjaan ke kita kecuali kamu punya koneksi/link di perusahaan tersebut. Biasanya lulusan PWK berkarier sebagai pejabat pemerintahan.

      Demikian semoga menjawab pertanyaan kamu.

      3.

  61. ariesta a.s
    16/07/2013 pukul 10:55

    kalo PWK itu harus dari jurusan ipa apa ips

    • 22/07/2013 pukul 09:49

      Bisa dari dua-duanya

  62. Muh Adhim Arasy
    19/07/2013 pukul 03:31

    Apakah yg dikatakan Adnre itu benar bawhwa “JANGAN SEKALI2 MEMILIH PWK, karena lapangan pekerjaannya hanya berkutat di 3 hal: PNS, Konsultan, Bank” ??

    tolong dibalas di email saya : muhadhim63@yahoo.co.id

  63. uul
    22/07/2013 pukul 15:38

    terimakasih kak 🙂
    sangat membantu saya yang ingin masuk ke PWK karena melihat apa yang telah ada cth : tante dan kakak saya , hehe

  64. Ifan
    25/07/2013 pukul 14:53

    Aku masuk pwk d universitas d malang
    baru mau masuk taun ini

    apa aja sih pluang kerja untuk lulusan pwk ini?

    Apakan sulit mencari pekerjaan d jurusan ini?

    Ktanya d atas td hnya bisa bekerja d 3hal .apa kah benar kak

    mohon d jwb.

    • 26/07/2013 pukul 20:31

      Saudara Ifan, seorang sarjana perencanaan wilayah dan kota memiliki kapabilitas sesuai disiplin ilmunya, yaitu perencanaan wilayah dan kota. Kalau saudara Ifan mau bekerja sebagai insinyur perminyakan, tentu saja Ifan salah masuk jurusan.
      Ifan, lapangan pekerjaan dr bidang PWK memang spesial, sama spesialnya dengan kedokteran. Mumpung masih awal, luruskan kembali cita-cita kamu mau jadi apa.
      Itu!

  65. erwin nurhasanah
    14/08/2013 pukul 12:34

    saya dari smk jurusan pemasaran
    masuknya ke PWKL
    nyambung ga yaaa???????
    gak ngerti statistika 😦

    • 22/08/2013 pukul 13:21

      Buat erwin, kalau ditanya nyambung tidak nyambung, ya tidak nyambung. Tetapi kalau memang minat, tidaklah salah untuk masuk ke PWK. Bila permasalahannya tidak mengerti statistika, nanti akan dipelajari kembali di bangku kuliah, jadi ada kesempatan untuk belajar.

  66. tyo
    15/08/2013 pukul 23:10

    salam kenal kakak adang…
    mau nanya nih “apakah materi perhitungan dalam PWK tergolong berat,materi perhitungan apa apa aja yang di pelajarin kak ?” ^_^ tolong bantuannya yah, makasih kak adang

    • 22/08/2013 pukul 13:27

      Salam kenal Tyo,
      Perhitungan ini maksudnya perhitungan matematika? Bila ya, perhitungan di PWK tidak serumit perhitungan matematika pada teknik mesin/sipil, atau jurusan sains lain.

  67. ana
    29/08/2013 pukul 07:22

    Salam kenal Kakak Adang,
    Saya lulusan Ekonomi Akuntansi klo saya berniat mengambil S2 Jurusan PWK nyambung atau tidak yaa?

    • 29/08/2013 pukul 09:46

      Salam kenal juga,
      Sebenarnya memang tidak berkaitan antara bidang studi akuntansi dengan PWk, tetapi siapapun tidak boleh dilarang untuk belajar bidang studi PWK.
      Terima kasih.

  68. gilang
    29/08/2013 pukul 14:18

    ada pelajaran ipa nya gak gan? soalnya aku anak ips

    • 30/08/2013 pukul 16:13

      Mungkin maksudnya mata kuliah yang terkait dengan sains / alam?

      Kalau yg dimaksud demikian itu ada, seperti mata kuliah Lingkungan dan Sumberdaya, Perencanaan Tapak dll. Tetapi Anda tidak usah khawatir karena tidak ada mata kuliah Fisika atau Kimia di PWK.

      Untuk mata kuliah yg terkait dengan hitungan, ada mata kuliah matematika dan statistika.

      • gilang
        30/08/2013 pukul 18:18

        terimakasih sebelumnya,
        saya pengen masuk pwk, tp saya anak ips, sedangkan di universitas x, pwk masuk fakultas teknik yg jelas progam ipa, takutnya pas nanti tes ada pelajaran ipa nya dan saya tidak bisa mengerjakan :/

      • 31/08/2013 pukul 08:54

        buat gilang,
        memang betul ilmu PWK termasuk salah satu disiplin ilmu dari Ilmu Teknik, karena berkaitan dengan rekayasa tetapi Gilang tidak usah takut untuk belajar PWK karena mata kuliah yg berkaitan dengan IPA / Sains alam yg dipelajari tentu tidak sama dengan mata kuliah yg dipelajari di Fakultas MIPA atau jurusan teknik lainnya, seperti teknik mesin, elektronika, atau sipil.

        Mata kuliah IPA yg dipelajari di PWK sudah dipadukan dengan pengetahuan sosial, yang substansinya adalah pemahaman tentang gejala alam untuk merekayasa sosial. Jadi, tidak mempelajari IPA secara murni seperti Biologi, Fisika, atau Kimia. Jadi, Gilang hanya akan menemukan mata kuliah yg full hitungan hanyalah mata kuliah Matematika dan Statistika.

        Semoga membantu!

  69. Syarifuddin
    30/08/2013 pukul 10:14

    Salam kenal pak,
    Saya berminat melanjutkan studi ke jenjang S3. Sebelumnya, sy kuliah S1 (T.Sipil – Transportasi) dan S2 (T.Sipil – Struktur). Mohon saran dari Pak Adang. Terima kasih.

    • 30/08/2013 pukul 16:23

      Salam kenal juga Pak Syarifuddin,

      Pada dasarnya, ilmu Teknik Sipil, Teknik Arsitektur, dan Perencanaan Wilayah dan Kota itu saling berhubungan satu sama lain.

      Ilustrasinya begini, Sarjana PWK memiliki daya analisis dan kemampuan forecast tentang perkembangan wilayah/kota yg selanjutnya akan ditafsirkan oleh arsitek dalam bentuk bangunan atau lansekap yg presisi kemudian dibangun secara teliti oleh insinyur teknik sipil.

      Bila bapak ingin melanjutkan studi ke jenjang S3 PWK apalagi meninjau latarbelakang bapak sebagai sarjana bidang transportasi dan master bidang struktur, studi S3 di PWK bisa memperluas khazanah ilmu teknik sipil bapak, utamanya tentang manajemen dan perencanaan wilayah secara makro hingga meso.

      Final words, penuhi minat bapak untuk melanjutkan studi S3! Terima kasih.

  70. gilang
    01/09/2013 pukul 10:53

    terimakasih Bang adang, jadi semakin yakin milih pwk nih, salam sukses bang!

    • 01/09/2013 pukul 11:21

      Sama-sama, semoga sukses!

  71. Atsha
    02/09/2013 pukul 22:00

    pwk itu termasuk ipa atau ips ya? trims atas jawabannya ╮(◇▽◇)╭

    • 04/09/2013 pukul 15:50

      Hampir di semua universitas, PWK termasuk jurusan/program studi di fakultas teknik.

      Semoga membantu!

      • 16/09/2013 pukul 19:37

        untuk tes jalur mandiri masuk PKW yg di tes kan mapel ipa/ips??

      • 21/09/2013 pukul 13:33

        Lila,
        Maaf, saya kurang mengetahui sistem penerimaan mahasiswa baru sekarang. Namun sebagai gambaran, PWK termasuk dalam fakultas teknik.

  72. 12/09/2013 pukul 12:59

    apa S1 pwk bisa melanjutkan S2 Arsitek, apa lagi ke ITB..
    dan modal apa yang harus di perdalam di S1 pwk untuk melanjutkan ke S2 arsitek.
    dan untuk lapangan kerja yang paling bagus apa. karna masih membingungkan.
    entah kerja di perusahaan atau kerja sendiri.

    saya mahasiswa pwk ITSB.

    • 21/09/2013 pukul 13:20

      Yahya,
      Apa S1 PWK bisa melanjutkan ke S2 Arsitek? Mungkin bisa, mungkin juga tidak. Melanjutkan kuliah ke S2 sangat tergantung dari kebijakan perguruan tinggi tsb, apakah khusus menerima dari lulusan disiplin ilmu tertentu atau terbuka bagi semua jurusan. Silakan Anda tanya kepada pihak kampus pilihan Anda untuk informasi lebih lanjut!

      Untuk lapangan pekerjaan,sepertinya sudah cukup jelas ditulisan saya ini, untuk wilayah Indonesia, profesi perencana umumnya bekerja di sektor publik.

  73. devi
    13/09/2013 pukul 05:14

    apakah benar jurusan pwk itu lapangan pekerjaan sangat sedikit, terus untuk ke depannya lulusan pwk akan jadi pengangguran?

    • 21/09/2013 pukul 13:29

      Untuk di Indonesia, lulusan PWK dapat bekerja di sektor publik. Biasanya lowongan tersedia di kementerian atau pemerintahan sebagai perencana atau penata ruang.

      Pada penerimaan CPNS tahun 2013 ini, lulusan PWK banyak dibutuhkan di beberapa kementerian.

  74. 18/09/2013 pukul 22:27

    boleh tanya 🙂
    pwk itu lebih mengutamakan bidang studi apa?
    geografi kah?
    kalau yang jurusan IPA bagaimana?

    • 21/09/2013 pukul 13:37

      Florenthi Meitria,

      Tidak ada masalah belajar PWK tetapi berasal dari jurusan IPA, karena PWK sendiri termasuk dalam fakultas teknik di hampir semua universitas. Saya sendiri dulu berasal dari SMA jurusan IPA.

      Tidak ada bidang studi yang diutamakan. Tetapi sebagai gambaran kasar, kamu bisa mempelajari kembali pembahasan tentang Kota dan Desa dalam pelajaran Geografi. Terima kasih

  75. agus
    23/09/2013 pukul 08:20

    bagus info ttg pwk…anak saya ingin sekali ambil jurusan ini..dia suka melukis, bidang seni dan lain2…tapi dia ipa…bisa match gak dgn jurusan pwk..saya dari tek sipil..sy ingin dia ambil pwk…trims…mudahan ada info dari alumni pwk ugm dan pwk itb yang bisa share…saya di bontang kaltim.

    • 23/09/2013 pukul 12:29

      terima kasih Bapak Agus,

      Menurut saya,pas atau tidaknya jurusan kuliah itu kembali kepada pribadi dari orang tersebut. Karena, bila sesuatu, apapun itu, bila dilakukan dengan rasa senang serta sesuai dengan passionnya, kesuksesan hanyalah tinggal menunggu waktu.

      • agus
        23/09/2013 pukul 13:57

        Terima kasih pak Adang atas tanggapannya, ya saya juga berharap anak saya bisa lulus test masuk di fak pwk, dan saya yakiin anak saya bisa menyenangi ilmu di pwk..dia sdh sering share dgn teman2 nya dan kaka kelasnya yg sdh kuliah di pwk , sebelumnya dia ingin ke arsitek..tp saya arahkan ke pwk. ok pak sekali lagi terima kasih…salam hangat persahabatan dari kami.

  76. ahkp
    29/09/2013 pukul 21:49

    sy alumni PWK dan sekarang kerja dibidang Perbankan selama 5 tahun…setelah kerja dibank sy tertarik mempelajari hal tentang ekonomi…rencana sy mau lanjut s2 jurusan ekonomi pembangunan, bagaimana tanggapan pak adang….apakah linier dgn jurusan saya dulu, thx

    • 03/10/2013 pukul 10:23

      Lanjutkan, Pak!
      Linear atau tidak, tentu Bapak sudah tau jawabannya.

  77. 02/10/2013 pukul 19:18

    Saya kuliah di universitas terbuka jurusan pwk,, gmn prospek ke depannya,,,,,,,,, makasih

    • 03/10/2013 pukul 10:34

      Prospek akan mengikuti kemauan dan kemampuan, semangat Pak!

  78. kusmara amijaya
    23/10/2013 pukul 08:35

    Selamat pagi pak adang, saya salah sudah mempersiapkan putri saya untuk masuk di PWK, kira kira untuk masuk ke fakultas tersebut apa saja yang harus di kuasai secara khusus ? kenapa saya bertanya seperti itu sebab kami dari daerak kalimantan barat dan jarang bisa masuk di universitas di luar kalimantan.

    • 05/11/2013 pukul 14:59

      Selamat pagi bapak kusmara amijaya!

      Terus terang tidak ada persiapan khusus untuk kuliah di PWK, karena seiring dengan kegiatan perkuliahan, mahasiswa akan belajar kemampuan yang harus dimiliki sarjana PWK.

      Kemampuan menggambar tidak mutlak harus dimiliki oleh calon mahasiswa. Umumnya, mahasiswa PWK akan menggambar peta dalam bentuk digital (aplikasi GIS, arcView). Kemampuan menggambar dalam media kertas adalah nilai tambah dalam menyajikan data mentah.

      Kemampuan presentasi akan dilatih selama kuliah. Bagaimana menyajikan data dalam forum, memberikan usulan/sanggahan, serta bahasa tubuh dalam presentasi pun akan dipelajari.

      Mahasiswa PWK akan rajin melakukan survey lapangan, baik untuk memperoleh data atau melakukan pemetaan. Oleh karena itu, ketahanan fisik yang prima boleh menjadi persiapan khusus bagi calon mahasiswa PWK.

      Demikian bapak kusmara amijaya, semoga menjawab pertanyaan bapak!

  79. hanss
    19/11/2013 pukul 19:19

    adakah syarat fisik untuk masuk tek pwk??dan adakah prospek kerja tek pwk selain di pemerintah,di swasta juga ada??contohnya???makasih 🙂

    • 20/11/2013 pukul 20:42

      Tidak ada syarat fisik untuk masuk PWK. Prospek kerja di swasta tentu ada, baik yang memiliki konsultan sendiri atau bekerja di konsultan orang lain. Beberapa rekan saya ada yang bekerja di Alam Sutera Reality, Agung Podomoro dll. Sedangkan saya sendiri mengembangkan keilmuan saya di perusahaan sendiri, CV Sinar Murah 🙂

  80. 03/12/2013 pukul 14:19

    Di ITB ada program magister Rancang Kota dan PWK. Apa sih bedanya?

    • 07/12/2013 pukul 08:26

      Istilah “rancang kota” dan “rencana kota” secara awam memang membingungkan. Kadang, keduanya seringkali bertukar tempat atau disamakan. Padahal, ada nuansa di kedua istilah tersebut. Rancang kota merupakan kegiatan menyeluruh, utamanya dalam aspek teknis dan fisik dalam menata kota. Sedangkan rencana kota merupakan proses kegiatan menentukan visi kota, pengaturan regulasi kota, monitoring pembangunan kota, serta evaluasi dari perencanaan kota.

      Untuk lebih mudahnya, saya kasih permisalan dengan arti dari “design” dan “plan”.
      Demikian, semoga jawaban saya membantu anda!

      • Lza
        05/01/2014 pukul 13:24

        apa beday teknik pwk sama pwk nya aj?sebaiknya pilih t.sipil/pwk

      • 07/01/2014 pukul 16:19

        Tidak ada beda teknik PWK dengan PWK. Pilih yg sesuai dengan minat kamu

  81. 16/12/2013 pukul 15:25

    maaf baru gabung..saya pelajar kelas XII.
    saya pngen bnget ngambil jurusan ini. saya tertarik sama jurusan PWK ini..
    saya mau tnya, kira” mahasiswa jurusan PWK ini apa smuanya harus pintar ( mnguasai ilmu exact ) ?
    terima kasih

    • 07/01/2014 pukul 15:51

      Halo Ardi,
      Tidak semua ilmu eksakta dipelajari dalam perkuliahan PWK. Misalnya, Kimia dan Biologi. Lainnya, seperti fisika dan matematika memang dipelajari, tetapi jangan takut untuk kuliah di PWK bila kamu benar-benar minat.
      Terima kasih

  82. 28/12/2013 pukul 09:55

    Mau tanya nih kak Adang setiawan kuliahx dmna?

    • 07/01/2014 pukul 16:16

      Alumni dari PWK UGM Yogyakarta

  83. aditamtam
    05/01/2014 pukul 13:31

    saya mau masuk kuliah di pwk tapi masih bingung mau kuliah dimana?

    • 07/01/2014 pukul 16:18

      Sekarang banyak pilihan tempat kuliah PWK. Ada yg swasta dan ada yg negeri juga. Lokasinya juga sudah tersebar dimana-mana. Tinggal tetapkan hati kamu aja

      • 14/01/2014 pukul 17:06

        kak, emng pelajaran apa yg di tekankan pda jurusan PWK ini ? soalnya saya ngk begitu suka di fisika dan b.inggris

      • 16/01/2014 pukul 13:15

        Pelajaran fisika tidak diajarkan kembali di PWK.

  84. tyas
    10/01/2014 pukul 20:14

    kak,saya pengen milih PWK,boleh tau dong kakak sekarang kerja dimana?
    karena saya masih bingung dengan peluang kerja untuk lulusan PWK

    makasih

    • 16/01/2014 pukul 12:53

      Peluang kerja lulusan PWK di Indonesia umumnya bekerja di sektor publik (pemerintahan). Karir saya sendiri dimulai dari konsultan perencanaan wilayah sebelum kini berusaha dalam bidang kontraktor bangunan dan perencanaan. Terima kasih.

  85. 16/01/2014 pukul 23:35

    Kak, mau nanya. Bagaimana peluang masuk PWK di univ yang akreditasinya A tahun ini (seperti ITB, UGM, Undip) dengan nilai rata-rata (di bawah 80) lewat jalur SNMPTN, mana yang paling mungkin?

    • 19/01/2014 pukul 07:55

      Terus terang saya tidak mengerti mekanisme seleksi masuk perguruan tinggi saat ini. Namun, saya pikir kunci untuk dapat masuk ke perguruan tinggi negeri itu tidak sekadar belajar keras saja, melainkan juga ada strategi yang harus dijalankan serta keyakinan dan doa yg kuat dipanjatkan.

      Kenali kemampuan kamu sendiri supaya kamu dapat sukses masuk ke perguruan tinggi negeri

  86. 18/01/2014 pukul 16:16

    kak,saya kelas 3 sma ipa.saya minat masuk pwk ugm.di pwk ugm apakah nilai bahasa inggris diperhitungkan?jujur bahasa inggris saya tidak terlalu tinggi,dan nilai fisika saya juga hanya sekitar 88,apakah bisa diterima melalui jalur snmptn?

    • 19/01/2014 pukul 07:58

      Saya tidak begitu paham mekanisme seleksi masuk perguruan tinggi negeri sekarang. Sebagai gambaran, terdapat mata kuliah bahasa Inggris di perkuliahan PWK di UGM tetapi tidak terdapat mata kuliah fisika.

  87. khoirun nissa
    18/01/2014 pukul 17:08

    Kak mau tanya.. kalau D3 PWK pny prospek bagus gak ? Terimakasih

    • 19/01/2014 pukul 08:00

      Saran saya, lebih baik ambil S1 PWK dibandingkan D3 PWK karena peluang kerjanya jauh lebih besar. Selain itu, masa kuliah juga relatif sama dan kamu berhak mendapat gelar ST.

  88. peri
    18/01/2014 pukul 22:41

    Hai kak Adang, pas banget nih alumni planologi UGM hihi
    Aku kelas sma kelas 3 sekarang dan insyaAllah taun ini bisa kuliah di plano UGM nih hehe tapi aku termasuk daerah luar jogja yang alumni sma aku termasuk sedikit di UGM sempat terpikir di UNDIP kalo kaka lebih rekomen yang mana? Terus perbedaannya apa ya kak? Oiya kalo jurusan Plano ada kelas internasionalnya ngga kak? Terimakasihh

    • 19/01/2014 pukul 08:04

      Hai Peri,
      Jangan khawatir bila alumni SMA sedikit, karena saya dulu adalah alumni sekaligus siswa pertama SMA saya di kampus UGM.
      Terus terang saya tidak tahu spesialisasi PWK Undip jadi saya tidak bisa merekomendasikan kamu ke mana melanjutkan kuliah. Sampai kini, belum ada kelas internasional di PWK.

      • Peri
        19/01/2014 pukul 08:22

        Okey kak terimakasihh 😀
        Hmm kalo mau PWK yang katanya lebih ke pelajaran S2, prospek kerja nya lebih bagus kalo aku langsung S1 PWK atau arsitektur/sipil dulu? Baru nanti S2 planologi?

  89. 19/01/2014 pukul 10:44

    Iya, kak. Sama seperti pertanyaan kak Peri di atas. Kalau dilihat dari kuota CPNS tahun lalu (http://cutibersama2013.blogspot.com/2013/09/lowongan-cpns-pemda-dki-tahun-2013.html), sarjana PWK terbilang paling sedikit dibanding Teknik Sipil, Arsitektur, dan sejenisnya. Apakah untuk peluang kerja nanti kita lebih baik mengambil S1 Teknik Sipil/Arsitektur dahulu lalu mendapatkan pekerjaan dan baru melanjutkan S2 PWK atau bagaimana, kak?

  90. 24/01/2014 pukul 18:48

    Lagi sibuk ya, kak :D?
    Iya, kak. Sama seperti pertanyaan kak Peri di atas. Kalau dilihat dari kuota CPNS tahun lalu (http://cutibersama2013.blogspot.com/2013/09/lowongan-cpns-pemda-dki-tahun-2013.html), sarjana PWK terbilang paling sedikit dibanding Teknik Sipil, Arsitektur, dan sejenisnya. Apakah untuk peluang kerja nanti kita lebih baik mengambil S1 Teknik Sipil/Arsitektur dahulu lalu mendapatkan pekerjaan dan baru melanjutkan S2 PWK atau bagaimana, kak?

    • 28/01/2014 pukul 07:50

      Bila variabel kamu dalam memilih kuliah adalah prospek kerja di PNS, kebutuhan sarjana PWK memang lebih sedikit dibandingkan dengan Teknik Sipil.

      Saya tidak bisa menyarankan mana yang lebih baik untuk kamu karena keinginan kamu itu ditentukan oleh kamu sendiri. Pertimbangkan dengan baik dari segala aspek. Proporsi yang paling tinggi dalam hal menentukan pilihan adalah minat!

      Semoga membantu

  91. 25/01/2014 pukul 17:19

    kak, pljaran yg paling penting di PWK ini apa ya ? b.inggris di perhitungkan enggak ?

    • 28/01/2014 pukul 07:56

      Kuliah di PWK itu kuliah multidisiplin, tidak ada pelajaran yang paling dipentingkan karena semua pelajaran adalah penting, termasuk bahasa Ingggris. Tetapi, tidak ada yang tidak bisa dipelajari, bukan?

  92. yesika graciana
    31/01/2014 pukul 16:46

    mas saya mau tanya nih, saya mau ambil PWK tapi masih bingung mau ngambilnya di ITB atau di undip. passing grade nya brapa sih masing2 universitas utk PWK itu mas? dan juga saya mau tanya apakah di unpad ada jurusan PWK?

    • 31/01/2014 pukul 17:20

      Saya tidak tahu berapa persis passing grade PWK di tiap2 universitas, sebaiknya kamu bisa kunjungi website Kementerian Pendidikan atau website masing2 kampus untuk lebih jelasnya.

      Di Unpad hingga kini belum ada jurusan PWK.

  93. 01/02/2014 pukul 08:10

    Saya Ulfah Ch dari Kebumen
    Kak kasih gambaran kuliah lapangannya kaya gmna…
    apa ada ketentuan khusus harus memakai baju lapangan, misalnya celana? Trimakasih

    • 02/02/2014 pukul 06:14

      Halo Ulfah,
      Tidak ada ketentuan berbusana dalam kuliah lapangan di PWK, yang penting sopan dan pantas.
      Kuliah lapangan yg kamu maksud apa? Kalau yg kamu maksud adalah magang, ya sebagaimana magang seperti biasa, yaitu mengerjakan tugas yang ada. Tapi kalau yang kamu maksud kuliah lapangan adalah kuliah di “lapangan” maka banyak macamnya, misalnya ada kegiatan survei, kegiatan penelitian ke wilayah-wilayah tematik, kunjungan ke berbagai kota berikut instansinya, dll.

      Terima kasih

  94. ayhuf gali persada
    02/02/2014 pukul 22:30

    mas mau tanya nih kan aku pengin masuk pwk undip/unnes jalur snmptn itu nilenya yang di utamain apa aja biar bisa masuk??? bales ya mas

    • 06/02/2014 pukul 10:27

      Halo Persada,
      Begini, terus terang saya tidak mengetahui sistem seleksi masuk ke perguruan tinggi negeri saat ini (snmptn). Jadi, nilai mana yg diutamakan saya tidak tahu persis. Kamu bisa konsultasikan hal ini ke guru pembimbing kamu atau browsing lebih jauh. Terima kasih

  95. 04/02/2014 pukul 22:08

    kak, saya lihat di suatu ketas ttg jurusan jurusan kuliah, teknik pwk ini harus pinter matematika dengan fisikanya, apa benar?

    • 06/02/2014 pukul 10:56

      halo rahmaadani,
      berdasarkan pengalaman saya kuliah di PWK, penguasaan matematika memang diperlukan terutama sebagai dasar pemikiran analitik dan logis serta keterampilan membaca dan mengolah data statistik. Sebaliknya, untuk penguasaan fisika tidak terlalu signifikan karena konsentrasi ilmu PWK tidak berkaitan dengan struktur bangunan sebagaimana arsitektur atau teknik sipil.

      Kesimpulannya, tidak harus menjadi ahli matematika dan fisika untuk kuliah di PWK.

  96. 07/02/2014 pukul 07:48

    kak saya ami dari Pati, mau bertanya kata guru seni saya lulusan pwk jika mau cari kerja itu sulit? apakah benar?
    Tolong di balas…………………………………:)

    • 08/02/2014 pukul 12:58

      Halo Ami,
      Perkataan guru seni kamu, bisa benar…bisa juga tidak benar. Memperoleh pekerjaan itu tidak semata-mata berdasar latar belakang jurusan kuliah, bukan?

      Sekarang, tanyakan pada guru seni kamu, “Apakah beliau dahulu kuliah seni karena lulusan seni itu mudah memperoleh pekerjaan?” 🙂

  97. 14/02/2014 pukul 13:20

    kak, selain penguasaan matematika apa lagi yg perlu di kuasai di pwk ini ?
    mksih ka 🙂

    • 18/02/2014 pukul 13:05

      Maksud penguasaan matematika ini sebelum kuliah atau sesudah kuliah di PWK? Bila maksudnya adalah setelah kuliah di PWK, tentu saja seluruh mata kuliah mesti dikuasai. Bila maksudnya sebelum kuliah di PWK, tidak ada pelajaran khusus yang harus dikuasai. Penguasaan matematika bukanlah hal yang mutlak. Yang penting, minat untuk kuliah di PWK.

  98. yesika graciana
    16/02/2014 pukul 16:19

    saya mau nanya nih, katanya dijurusan pwk ini rata2 semuanya cowok ya? gak ada ceweknya? terus pilihan pwk di undangan udah ada gak?

    • 18/02/2014 pukul 13:08

      Tentu saja ada mahasiswinya. Sewaktu saya kuliah di PWK, perbandingan mahasiswa laki-laki dan perempuan adalah 60:40. Selanjutnya, jumlah mahasiswi yang belajar PWK pun semakin banyak.

      Saya tidak mengikuti perkembangan seleksi mahasiswa sekarang. Jadi saya tidak tahu

  99. Renata
    17/02/2014 pukul 21:15

    hai ka, mau tanya kalau pwk/planologi itu kuliahnya banyak jalan2 ‘harus ke daerah2 gitu’ itu tuh sering banget ga? atau lebih banyak teori2? di jawab ya ka, terima kasih 🙂

  100. 18/02/2014 pukul 14:46

    terus masalah praktek kerjanya di pwk ini gmna kak ? prakteknya di dalam kantor atau di luar. mksih 🙂

    • 19/02/2014 pukul 05:14

      Halo Ardiansyah,
      Mengenai masalah praktik pekerjaan lulusan PWK sebagai perencana wilayah, merupakan kombinasi dari pekerjaan kantoran dan pekerjaan lapangan.

      Sebelum suatu wilayah tersebut direncanakan, tentunya membutuhkan survei atau tinjauan langsung untuk mengetahui potensi & masalah dari wilayah tersebut. Setelah data-data primer diketahui barulah dilakukan pengolahan di kantor.

      Demikian dan terima kasih.

  101. 19/02/2014 pukul 09:43

    lulusan PWK bisa masuk BUMN gak mas?

    • 23/02/2014 pukul 19:02

      Bisa. Beberapa teman saya kini bekerja di BUMN, seperti di Perumnas.

  102. Darwan syah
    20/02/2014 pukul 21:56

    mau nanya kak itu klo di peta kan ada keterangan/legenda itu klo nge polt di peta ada standar plotnya kah kak contoh fasilitas peribadatan warnanya ungu itu nggak apa apa, kita ksih sendiri warna atau harus ikut dengan standar pewarnaan di peta…???maksh

    • 25/02/2014 pukul 09:17

      Darwansyah,

      Keterangan di peta atau legenda sebenarnya memiliki standar yang baku. Misalnya, untuk keterangan gunung standarnya adalah segitiga hitam, gunung api standarnya adalah segitiga merah, dataran rendah berwarna hijau, dataran tinggi berwarna kuning hingga coklat dsb. Semua ada standar bakunya. Di software pembuat/pengolah peta sudah ada option legenda peta, jadi kamu tidak perlu repot-repot. Kalau kamu membuat secara manual, apabila untuk keperluan akademik atau ilmiah, pakailah standar bakunya!

  103. 21/02/2014 pukul 18:35

    adakah banyak pelajaran kimia dalam jurusan pwk ini kak? terimakasih 🙂

  104. 21/02/2014 pukul 19:21

    cukup membantu saya membayangkan seperti apa pwk itu dan saya tertarik masuk pwk 🙂

  105. 23/02/2014 pukul 22:37

    saya baca kode etik perencana yang berasal dari American Institute of Certified Planners (AICP). salah satunya adalah perencana bertanggungjawab untuk bekerja dengan tekun dan kompeten atas nama klien mereka. Klien disini siapa maksudnya? padahal yang yang terpenting untuk PWK kan kepentingan publik dan bisa dikatakan kenyamanan masyarakat dan keseimbangan alam. Saya hanya khawatir jika seperti pembangunan mall ataupun tempat apapun yang merupakan bisnis itu dijalankan kawasan yang untuk kita tidak tepat, apakah kita cukup memberi tahu pada klien tersebut(dalam hal ini orang yang mendapatkan keuntungan besar) atau kita mengusahakan (misalnya) mall itu tetap disana dan mengkondisikan wilayah sekitar agar tidak berdampak buruk? Sebenarnya, saya paling ingin menendang mall-mall atau perusahaan-perusahaan asing yang memperburuk kondisi masyarakat dan alam indonesia. jadi, agak kepikiran untuk mendalami PWK. saya lulus SMA tahun ini.

    • 25/02/2014 pukul 09:45

      @alihardila

      Seorang perencana adalah profesional, yang bekerja dengan menggunakan keahliannya. Adapun klien yang dimaksud adalah pihak yang menggunakan keahlian si perencana. Klien tersebut bisa saja dari pihak pemerintah, atau dari swasta. Seorang perencana profesional mampu merencanakan suatu wilayah supaya berdayaguna melalui aneka rekayasa, baik fisik wilayah maupun kondisi sosial sekitarnya. Jadi, seorang perencana profesional bekerja untuk mewujudkan hal tersebut.

      Mengenai kekhawatiran @alihardila tentang pembangunan mall atau kawasan bisnis yang merisaukan masyarakat, sebenarnya kewenangan tersebut ada pada pihak pemerintah selaku pemilik kebijakan atau yang memberi izin pembangunan. Perencana dapat melakukan advokasi sebagai koreksi kebijakan tersebut atau memilih untuk memperbaiki dari dalam dengan cara masuk ke birokrasi pemerintahan.

      FYI, tidak semua mall atau perusahaan asing yang memperburuk kondisi masyarakat dan alam Indonesia. Ada juga dari perusahaan lokal yang begitu. Malah, bangsa kita juga kurang menghargai perencana wilayah kita.
      Terima kasih

  106. do2
    26/02/2014 pukul 00:08

    mau tanya nih. saya tinggal di jakarta. Apakah ada kursus planologi ditawarkan di Jakarta? Mohon infonya dong dimana bisa kursus Planologi. Thanks

    • 11/03/2014 pukul 22:22

      Tidak ada kursus planologi. Karena planologi merupakan ilmu yg multidisiplin dan kompleks. Namun, untuk kursus software pendukung planologi seperti ArcView GIS, AutoCad itu mudah ditemui kursusnya.

  107. Peri
    01/03/2014 pukul 14:45

    Hai kak, ini Per lagi hihi XD
    mau tanya dong antara jurusan Pembangunan Wilayah dan perenacaan wilayah kota tuh beda yan apa sih? kok pembangunan wilayah masuknya ke Fak. Geografi ya kak? kata kenalan aku yang di Geografi, pembangunan wilayah sama perencaan wilayah kota itu hampir mirp, masing-masing fokus belajarnya kemana yakak? mohon penjelasannya kak hihi terimakasih

    • 11/03/2014 pukul 22:27

      Kajian pembangunan wilayah di geografi membahas tentang pembangunan wilayah yg seperti apa yg cocok dengan karakteristik geografi wilayah tersebut. Sedangkan PWK membahas tentang bagaimana merencanakan suatu wilayah dgn kondisi tertentu agar wilayah tersebut berdaya dan dapat harmonis dengan unsur2 yg ada di dalamnya.

      Mudahnya, pembangunan wilayah menjawab pertanyaan “what”. Sedangkan PWK menjawab pertanyaan “how”.

  108. cupank
    02/03/2014 pukul 14:56

    kak, pwk itu kan termasuk teknik,, seberapa sering sih mapel fisika diberikan?? terus mapel matematikanya ruwet gak??

    • 11/03/2014 pukul 22:27

      Tidak ada mata kuliah fisika dan matematikanya pun mudah.

  109. cupank
    05/03/2014 pukul 21:23

    pelajaran matematikanya susah gak kak???

    • 17/03/2014 pukul 07:16

      Tidak berbeda jauh dengan matematika SMA

  110. 06/03/2014 pukul 07:37

    peluang kerja pwk gimana kak

    • 17/03/2014 pukul 07:18

      Sudah saya bahas di artikel saya yg lain dan di komentar2 saya. Silakan dilihat lagi

  111. 06/03/2014 pukul 18:15

    Mau tanya kak, PWK itu mempelajari Geografi nggak? Kalo iya, berapa kira-kira persentasenya ya? Makasih..

    • 11/03/2014 pukul 22:28

      Iya mempelajari geografi. Sekira 40%

  112. 07/03/2014 pukul 13:18

    kak mau tanyak ? apa bener di pwk ini kebanyakan anak cewek ? terima kasih

  113. 08/03/2014 pukul 17:50

    pengen sih,tapi pikir2dulu

  114. yesika graciana
    12/03/2014 pukul 13:01

    mas kata teman saya yg kuliah di pwk kebanyakan laki laki ya? yg di pelajari di pwk kebanyakan ipa atau ips sih sebenarnya? soalnya saya jurusan ipa saya kurang menyukai ips soalnya mas:D

  115. 13/03/2014 pukul 14:22

    Hi teman-teman. 🙂

    Saya Rizqi Fahma, alumni Teknik PWK. Saya mau sedikit berbagi ke teman-teman semua. Kuliah PWK itu sebenarnya (berdasarkan pengalaman saya) cukup menarik karena membahas isu-isu yang sehari-hari kita hadapi. Hanya saja, menurut saya, saking banyak nya hal yang kita pelajari (bukan hanya soal eksakta, tapi juga sosial) kita bisa merasa tidak terfokus, dan malah bingung dengan apa sih arah sebenarnya dari mempelajari semua ini.

    Sekedar saran, buat kalian yang ingin memilih PWK sebagai jurusan/prodi kalian nantinya, yakinkan diri kalian bahwa ini memang hal yang kalian senangi (passion). PWK is good, really good, and the world needs you! 🙂

    Salam

  116. 13/03/2014 pukul 22:57

    Bagusssss , Aku suka gamenya,, ” The sims ” wk XD

  117. 18/03/2014 pukul 20:10

    Ane masih SMA nih mau nanya
    Software yang recomend di pakai untuk jurusan PWK apa ya? pake Auto cad bisa?

    • 07/04/2014 pukul 05:07

      Software penunjang PWK adalah GIS ArcView. AutoCad hanya pelengkap saja.

  118. cupank
    27/03/2014 pukul 22:35

    kak adang, saya denger2 pwk itu sering jalan2..yg biasa d kunjungi itu temoat seperti apa dan dalam rangka apa kesana??

  119. Nurmala
    31/03/2014 pukul 11:53

    Kak aku rencana mau masuk Pwk Sttnas. tp akreditasinya C.. gmna ya kak bagus gak?

    • 07/04/2014 pukul 05:05

      Lebih baik cari kampus yg akreditasinya B keatas.

  120. cupank
    08/04/2014 pukul 14:10

    kak adang, saya denger2 pwk itu sering jalan2..yg biasa d kunjungi itu tempat seperti apa dan dalam rangka apa kesana??

    • 18/04/2014 pukul 13:02

      Maksudnya mungkin bukan jalan2,tetapi survey. Mahasiswa PWK sangat familiar dengan survey ke lapangan,yaitu lingkungan perkotaan atau pedesaan.Tujuannya ialah aplikasi ilmu yg didapat di bangku kuliah serta mendapatkan pengalaman. Pengalaman yg diperoleh sangat berpengaruh dalam cara berpikir dan pengambilan keputusan di ilmu PWK. Lewat pengalaman itu,mahasiswa PWK juga dapat memilih konsentrasi bidang yg ia suka,misalnya transportasi,perumahan,pertamanan
      ,legalitas,urbandl design,atau rencana tapak.

  121. Ramadhan
    03/05/2014 pukul 08:46

    Assalamualaikum, kak ak berencana tahun ini ingin Masuk PWK UGM, dan sebagai cadangan PWK Unbraw. ada beberapa pertanyaan
    1. Akreditas PWK Unbraw gimana?
    2. Tingkat kesulitan untuk masuk PWK gimana sih ka apalg ak yg berasal dari Sulawesi, Contohnya PWK UGM?
    Doa’in ak yah kak semoga bisa masuk PWK UGM/Unbraw karena ak ingin sekali membangun daerah terutama daerah tempat tinggalku ..

    • 07/05/2014 pukul 09:37

      Waalaikumsalam, Ramadhan! Saya coba jawab pertanyaan kamu ya:
      1. Saya tidak tau persis akreditasi PWK UNIBRAW. Kamu bisa cek ke website resmi mereka atau ke website Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi.
      2.Tidak ada tingkat kesulitan khusus dalam PWK. Yang penting kamu harus lulus dalam ujian masuk. Dan ini tidak ada kaitannya dengan darimana kamu berasal.

      Selamat belajar dan semoga cita-citamu tercapai!

    • Peri
      07/05/2014 pukul 10:37

      permisii aku bantu jawab, akreditasi PWK unbraw masih B. PTN dengan akriditasi PWK A ada di ITB, ugm dan undip

  122. irhas
    18/05/2014 pukul 10:04

    Reblogged this on Blog Irhas.

  123. peri
    03/06/2014 pukul 07:34

    Kak adang kalo dari D4 perancangan jalan dan jembatan, bia melanjutkan s2 ke PWK tidak ka?

    • peri
      03/06/2014 pukul 07:37

      Nanti ada gelar SST (sarjana sains terapan)

    • 07/06/2014 pukul 03:50

      Saya tidak tahu. Silakan menghubungi pihak kampus S2 PWK langsung. Terima kasih.

  124. Sastrowijoyo
    27/06/2014 pukul 14:09

    Informasi terakhir (26 Juni 2014) ada keputusan dari Dikti bahwa gelar dari lulusan fakultas PWK adalah SPW (Sarjana Perencanaan Wilayah) untuk S1 dan MPW untuk S2.

  125. sri wulandari
    06/07/2014 pukul 07:52

    Kak mau tanya dong, kalo PWK UGM itu ada hapalannya ga kak? seperti contohnya jurusan hukum itu kan harus ngapalin pasal

    • 11/07/2014 pukul 08:37

      Halo Sri Wulandari,
      Mata kuliah hafalan? Hmm…mungkin maksud kamu adalah mata kuliah non eksakta? Kalau mata kuliah non eksakta, ada beberapa yg memang dipelajari di PWK, misalnya tentang Hukum Pranata Pembangunan, Teori Sosial Rekayasa, Teori Asas Wilayah Kota, Teori Komunikasi Presentasi dll.

      Demikian, semoga jawabannya membantumu. Terimakasih.

  126. 10/07/2014 pukul 23:36

    jika mengikuti snmptn,mapel apa saja yang di perhatikan jika memilih prodi PWK ? terimksih ka

    • 11/07/2014 pukul 08:41

      Halo,
      Sebenarnya kalau kamu ikut SNMPTN pasti sudah jelas, karena tentu semua pelajaran yg diuji pasti jadi bahan acuan penilaian SNMPTN tersebut. Seperti yg kita tahu, nilai SNMPTN secara umum lah yg menjadi acuan bukan nilai per matapelajaran yg diuji. Jadi ada baiknya kamu persiapkan semua matapelajaran yg diuji dgn sebaik-baiknya. Terimakasih.

  127. Akang Galih Nu Kasep
    13/07/2014 pukul 13:28

    Salam Super untuk pemilik blog, para calon2 planner dan planner2 muda indonesia ^_^

    Agak sedikit tergelitik dan senyum kecut ketika membaca feedback blog ini,,, ada yang sangat antusias tp ada juga yang seperti merasa di kecewakan oleh bidang planologi ini hihi..,
    Izinkan saya untuk sedikit berbagi tentang PWK atau planologi dari sudut pandang saya yang kebetulan menekuni bidang ini.

    saya adalah seorang planner (alumni PWK UGM 2006) yang sudah menekuni bidang ini 8 tahun,,, (6 tahun kuliah 2 tahun kerja) jangan di ketawain ya T_T

    Sebelum anda memutuskan untuk terjun ke bidang ini,, yakini betul hati anda cari informasi sebanyak-banyaknya tentang bidang ini barulah ambil keputusan.

    beberapa feedback dr temen2 yang ane baca di atas,,, ane coba kasih masukan ya

    1. takut kuliahnya susah, saya ga bisa gambar, takut ketemu pelajaran2 tertentu (fisika, kimia, matematika, atau ilmu non eksak)

    Untuk informasi mata kuliah dan kurikulum biasanya sudah di upload di website resmi jurusan masing2,, jadi silahkan di cek langsung. Intinya kuliah itu sama aja kok kaya sekolah tempat dimana kita belajar,, semua bisa kita pelajari dengan baik asal kita mau berusaha,, kalo kita mulai kesulitan kan bisa konsultasi sama temen2 ataupun dosen,,,

    jadi apa yang harus di takutkan? ^_^

    2. ketika lulus lapangan kerjanya bagaimana

    Soal lulus nanti kerja dmn sudah di jabarkan sama akang adang,, tp mungkin ane tambahin sedikit ya,, bidang apapun yang kita tekuni pasti ada tempat untuk mengaplikasikan ilmu,, asal kita menunjukan kemampuan kita dan kesungguhan kita,,, begitu juga planologi,, saya berani jamin anda tidak akan menganggur jika anda berusaha mencari, karena tiap tahunnya ada ratusan bahkan lebih proyek yang membutuhkan tenaga ahli planologi..
    sekarang jamannya jemput bola gans,, kalo cuma diem aja nunggu bola datang ya selamat anda menjadi orang yang tertinggal,,

    Man Jadda Wa Jadda

    3. kenalilah diri anda terlebih dahulu,, karena masing2 orang punya passion sendiri2

    Planologi bisa dibilang adalah ilmu yang sedang hot dibicarakan akhir2 ini.. banyak orang2 bilang kalo tenaga ahli bidang ini sedang banyak dibutuhkan,, sebagai seorang yang sedang menekuni bidang itu saya membenarkan hal tersebut,,
    akan tetapi buat teman-teman yang tidak punya passion di bidang ini saya sarankan jangan memaksakan diri,,, bolehlah kalian mendengar saran dari orang tua, teman2, guru, dan orang2 di sekeliling anda,, tapi keputusan tetap pada diri anda,, tidak perlu memaksakan diri menerjuni bidang yang tidak anda sukai,,, menekuni bidang yang kita sukai akan lebih menyenangkan ketimbang memaksakan diri ke bidang yang kita jalani karena terpaksa,, percaya deh ^_^

    ibaratnya kamu mencintai seorang manusia tapi menikahi mesin (nah loh gmn rasanya tuh)

    ya itu sedikit masukan dari ane buat temen2 yang baru berniat terjun ke bidang ini,, semoga bisa membantu teman2 memantapkan hati untuk bergabung dengan kita para planner muda ^_^

    • imam
      09/04/2015 pukul 16:22

      untuk mas galih danmas adang,
      mas, boleh cerita dikit, jadi gini, sy skrg udah jd mhasiswa smstr 2 di tknik sipil salah satu PTN di sumatra, tp sampe saat ini saya mrsa kurang cock dgn jur. ini, krna t.sipil basicny memang hitung2 dn sy agak kurang di eksakny, terlebih sblumny tjuan awal sy memang ingin ngambil pwk, tp dptny dsni. dan duluny me.ang sy sgt antusias dgn pwk, krn sy suka meliha kota yg tertata rapi dan teratur.
      selain itu jg sy gk cocok dgn lingkungan disini, karena suasana dsni terkesan brantakan dan tdk teratur, lingkungan yg sy maksud adlah kondsi disekitar kampus, jalanan byk rusak, drainase buruk, PKL sembrangan, secra umum kondsinya tidak tertata. dan saya sgt risih melihat kondisi seperti ini stiap hr.
      jd dgn kuliah yg tdk trlalu sy pahami, krn kurang di imu eksak, dn kondsi skitar yg krg baik, dn sgt menganggu sy mmpunyai keinginan utk ikut tes SBM lg dgn pilihan pwkdi undip. bgaimna mnrut mas adang?

      • 14/04/2015 pukul 00:01

        Lakukan apa yg kamu yakini baik buat kamu. Semoga sukses!

  128. asep
    16/07/2014 pukul 20:21

    saya lemah di hitung2an seperti matematika.nanti apa saya bisa?

    • 18/07/2014 pukul 06:24

      Salam Asep,

      Lemah bukan berarti tidak bisa kan?
      Untuk Asep dan para pembaca blog saya yg lain, sebagaimana yg telah saya sampaikan di postingan dan di laman komentar, matematika bukanlah suatu hal yg esensial tetapi bukan berarti tak penting di planologi. Jadi buat kamu yg lemah di bidang matematika, jangan khawatir untuk mempelajari planologi karena planologi bukanlah matematika saja.

      Yakinlah bahwa semua bisa dipelajari asal kita bersungguh-sungguh.

      Terima kasih

  129. andre
    20/07/2014 pukul 11:57

    planologi itu harus pintar gambar ya?soalnya saya sama sekali ga bisa gambar

    • 20/07/2014 pukul 13:05

      Tidak harus pintar gambar

  130. seto
    21/07/2014 pukul 21:27

    lebih bagus mana pts trisakti/untar jurusan pwk untuk biaya jauh lebih murah mana? apa di dua pts tersebut mata kulah nya sama?atau yg 1 lebih mendalami fisika,mtk?

    • 21/07/2014 pukul 21:35

      Untuk biaya, silakan langsung tanya kepada pihak terkait. Sedangkan untuk mata kuliah, secara garis besar sama hanya pendekatannya saja yg berbeda.

  131. seto
    22/07/2014 pukul 13:49

    nanya lagi nih mas hehe.. saya ingin kuliah di unkris karna faktor jarak dibandingkan untar/trisakti.diantara 3 pts tersebut akreditasi pwk ‘B’. apa almamater berpengaruh untuk prospek kerja?

    • 22/07/2014 pukul 14:19

      Pengaruh almameter sebenarnya bisa dilihat dr faktor internal atau eksternal. Dari faktor internal, pengaruh almamater adalah jaringan sesama alumni sehingga adanya kemungkinan lebih mudah direkrut berdasarkan ikatan sesama alumni. Sedangkan faktor eksternalnya adalah kesan di mata pihak user, yg mana perguruan tinggi yg memiliki kesan bagus dan terakreditasi baik masih lebih dihargai dibandingkan dengan perguruan tinggi yg reputasi dan akreditasinya kurang baik.

  132. abdan
    04/08/2014 pukul 13:21

    untuk peluang kerja lebih banyak membutuhkan s1 pwk atau s2?trus untuk mtk dan statistik hanya di pelajari di smt brp? thanks 🙂

    • 04/08/2014 pukul 13:44

      Peluang sama saja. Untuk mata kuliah tergantung kebijakan kampus masing-masing.

  133. 06/08/2014 pukul 21:53

    halo kak, aku dapet jurusan planologi di iti serpong. aku si lebih minat ke d’sign sama tek.indus, pas test aku dapet planologi aku si terima terima aja dapet apapun hasilnya. aku kira planologi susah seperti yg aku fikirkan setelah baca web ini aku lebih semangat buat kuliahnya tadinya aku sempat ngedown karena kata temen-temen aku jurusan teknik tuh susah soalnya aku lemah dihitung-hitungan. jadi aku lebih semangat sekarang, jadi penasaran lebih lanjut mengetahui planologi. salam planologi XD, terimakasih ka infonya 🙂

    • 07/08/2014 pukul 04:39

      Semangat yaa!

  134. 06/08/2014 pukul 21:57

    halo kak, aku dapet jurusan planologi di iti serpong. aku si lebih minat ke d’sign sama tek.indus, pas test aku dapet planologi aku si terima terima aja dapet apapun hasilnya. aku kira planologi susah seperti yg aku fikirkan setelah baca web ini aku lebih semangat buat kuliahnya tadinya aku sempat ngedown karena kata temen-temen aku jurusan teknik tuh susah soalnya aku lemah dihitung-hitungan. jadi aku lebih semangat sekarang, jadi penasaran lebih lanjut mengetahui planologi. salam planologi XD, terimakasih ka infonya 🙂

  135. arif
    11/08/2014 pukul 18:25

    kang saya nyari ArcGIS yg free kok ga ada yg di internet,saya harus nyari kemana kang adang?.buat belajar” sbelum jadi maba.hehehe

    • 11/08/2014 pukul 18:36

      Halo arif,
      Untuk ArcGIS, nanti jg kamu akan mendapatkan pelajarannya di bangku kuliah. Namun kalo kamu memang mau belajar otodidak terlebih dahulu, kamu bisa membeli yg full version secara online atau di toko-toko software komputer. Bahkan, di beberapa daerah dekat kampus biasanya ada kios yg menyewakan software komputer semacam ArcGIS.

  136. prayoga indra
    13/08/2014 pukul 18:47

    om saya ingin mencoba planologi,tapi saya tidak mengerti apa itu planologi/pwk,dan saya tidak bisa gambar,lemah di pelajaran mtk.apa nanti pas kuliah saya bisa menjalaninya? ty

    • 20/08/2014 pukul 04:24

      Halo indra,
      Kamu pasti bisa menjalaninya. Hal-hal teknis seperti gambar dan kemampuan matematika adalah sesuatu yg bisa dipelajari.
      Belajar Planologi tidak harus pandai menggambar atau pintar matematika. Yang penting kesungguhan dalam mempelajarinya.

  137. 22/08/2014 pukul 21:10

    kak aku mau nyak,
    kalau misalnya memang ingin masuk ke jurusan ini melalui jalur undangan, jurusan yg di tuliskan itu memang jurs planologi ya? trus kak, program prasarjana itu apa sih ?
    tolong info nya ya, makasih..

    • 25/08/2014 pukul 18:46

      Sejujurnya dalam permasalahan seleksi masuk perguruan tinggi, saya tidak tau mekanismenya secara lengkap dan utuh. Kamu bisa menanyakannya langsung kepada guru/mentormu atau pihak yg terkait.
      Terima kasih.

  138. Surakhmat
    04/09/2014 pukul 10:18

    Aslkm Pak. Apakah jurusan S1 Teknik Sipil dpt melanjutkan ke Program S2 Planologi. Mksh. Semoga panjang umur dan sehat walafiat.

    • 11/09/2014 pukul 18:27

      Waalaikumussalam wr wb,
      Umumnya sarjana S1 Teknik Sipil dapat melanjutkan studi ke S2 PWK Pak.

      Terima kasih, semoga Bapak pun sehat selalu.

  139. 09/09/2014 pukul 23:57

    Maaf sebelumnya, mau bertanya kakak domisili dimana? Saya mahasiswa planologi dari perguruan tinggi swasta di bandung. Kalau boleh saya minta rekomendasi atau info dari kakak bila ada hal yang menarik di wilayah kakak atau sekitar jawa tengah yang dapat saya jadikan rujukan untuk skripsi saya. Soalnya saya ingin mengembangkan potensi potensi yang ada di jawa tengah namun saya belum sepenuhnya menguasai daerah daerah yang ada disana. Terima kasih.

    • 15/09/2014 pukul 06:56

      Halo Feryan,
      Saya domisili di Jakarta.
      Sebelum memilih wilayah yg akan dijadikan rujukan untuk skripsi, baiknya kamu tentukan dulu metode apa yg kamu gunakan untuk skripsi, apakah kuantitatif atau kualitatif? Penentuan metode yg sesuai akan memudahkan kita dalam menyusun skripsi. Pertama-tama pikirkanlah kemudahan dalam memperoleh sumber informasi untuk skripsi. Jangan terlalu idealis tetapi jangan juga terlalu pragmatis.

      Saya coba jawab pertanyaan kamu selanjutnya. Potensi-potensi wilayah yg ada di Jawa Tengah sangat beragam. Mulai dari potensi ekonomi berbasis produksi misalnya di Rembang (sirup buah kawis); potensi ekonomi agraris di Brebes (bawang merah), Klaten (padi), dst. Juga ada potensi pariwisata di Kebumen (wisata pantai), dst.

  140. oddie
    12/09/2014 pukul 16:10

    kak adang kira-kira peminat untuk jurusan PWK ini banyak atau sedikit dan kemungikinan masuk jurusan ini di UGM berapa persen??? soalnya ane dari daerah lampung :v terimakasih 🙂

    • 15/09/2014 pukul 07:02

      Peminat studi PWK semakin berkembang.
      Berasal dari luar daerah bukanlah variabel yg diperhitungkan untuk masuk ke PWK UGM. Saat saya kuliah di PWK UGM, 55% mahasiswa angkatan saya berasal dari luar Pulau Jawa. Jadi jangan pernah patah semangat untuk terus belajar!

  141. Siti tristyani putri
    22/12/2014 pukul 21:04

    Hallo kak,salam kenal 🙂
    Aku mahasiswa Pwk,di sttnas, tapi akreditas jurusanku masih C sebulan yng lalu Asesor datang ke kampus untuk visit sampai sekarang belum ada hasilnnya. Aku minta saran dari kakak untuk membangun kn semangat ku. Selama aku kuliah di jurusan ini aku enjoy tapi kadang sedikit pesimis karna akreditasnya yg masih belum tau. karna isu-isu nya kalau akreditas jurusan yg C susah untuk mendukung ke dunia pekerjaan apa benar itu kak?
    Terima kasih.

    • 22/12/2014 pukul 22:09

      Halo Siti,
      Akreditasi kampus, IPK, atau sertifikat2 yg kamu punyai memang penting TAPI sebatas sebagai syarat administrasi untuk melamar kerja BUKAN mencerminkan kemampuan diri kamu sendiri. Jangan pesimis dalam belajar karena ilmu pasti berguna. Karena yg dilihat selanjutnya di dunia kerja adalah kemampuanmu bukan dari kampusmu.

      Semangat!

  142. Sindy Sari
    07/01/2015 pukul 15:45

    Assalamualaikum kak. Salam kenal 🙂
    kak aku siswi kelas 12 di salah satu SMA di madiun. saat SNMPTN nanti aku pengen ambil SAPPK ITB lalu jurusan Planologi tapi kok masih ragu bisa nggak ya. kalau ambilnya pas SBMPTN passing Grade nya juga tinggi. apa ambil di UNDIP aja ya kak?
    mohon sarannya ya kak

    • 09/01/2015 pukul 07:40

      Waalaikumsalam wr wb, Sindy. Salam kenal.

      Memang dengan sistem seleksi seperti sekarang memilih jurusan kuliah di perguruan tinggi negeri perlu strategi. Kamu perlu mengukur kemampuan diri melalui beragam try out sehingga kamu tau passing grade kamu berapa. Untuk try out pertama mungkin hasilnya belum memuaskan tetapi kamu masih memiliki banyak kesempatan untuk mencoba dan memperbaiki passing grade kamu berapa, iya kan?

      Nah, selepas beragam try out yg kamu ikuti dan kamu mengetahui rata-rata passing grade kamu berapa, barulah mulai memilih jurusan yg paling mungkin kamu bisa lolos. Jadi, kalau memang kamu berminat di SAPPK ITB kenapa gak dicoba aja dulu?

      • Sindy Sari
        12/01/2015 pukul 18:18

        Kak tanya lagi ya, saat SNMPTN nanti yang dilihat nilai total atau diseleksi lebih spesifik di mapel matematika dan fisika?

      • 14/01/2015 pukul 10:23

        Di lihat secara keseluruhan.

  143. 07/01/2015 pukul 19:43

    kak, kalau tentang PWK di ITS itu gimana? persaingannya ketat kah
    aku pengen banget, tapi getir sama persaingannya 😦

    • 09/01/2015 pukul 07:42

      Hi Emma,

      Terus terang saya tidak tahu tentang persaingan di PWK ITS. Tetapi, persaingan itu selalu ada, dimanapun.

      Jadi, buat apa takut dengan persaingan kalau kita sudah mempersiapkan strategi untuk memenangkannya?

      So…be confident and hope you’ll get what do you want.

  144. egi nisfu aditia
    11/01/2015 pukul 12:41

    m aaf kak mau nanya, di jurusan pwk itu matematika nya susah gak? soalnya salay sanagat lemah terhadap matematika, dan juga kalau yang tidak bisa gambar sama sekali gimana? saya minat masuk jurusan ini karena peluang kerja nya banyak, terima kasih

    • 14/01/2015 pukul 10:22

      Matematika dipelajari di perkuliahan PWK sebagai penunjang keahlian berpikir logis dan sistematis. Tetapi kamu jangan khawatir karena matematika di PWK tak serumit di jurusan teknik lainnya.

      Kalau tidak bisa gambar tenang saja karena akan dipelajari di perkuliahan.

  145. 16/01/2015 pukul 22:06

    assalammualaikum kak, saya mau bertanya, di pwk ugm itu sendiri nilai rapor waktu akan masuk jalur SNMPTN mata pelajaran apa yg lebih diperhitungkan kak? terimakasih kak 🙂

    • 13/04/2015 pukul 23:53

      Untuk mekanisme seleksi masuk perguruan tinggi sekarang, saya kurang tahu. Jadi, kamu dapat langsung bertanya kpd bapak/ibu guru kalian. Trims

  146. aznie
    22/01/2015 pukul 17:56

    kakak… saya mengambil jurusan D3 tek.pwk di undip untuk tahun ini kira2 prospek kerjanya gimana klo lulusan D3?, apa bisa melamar kerja di pemerintahan?, sedangkan saya melihat di info lowongan utk pwk biasanya yg dibutuhkan lulusan S1 pwk…

    • 13/04/2015 pukul 23:54

      Sebaiknya ambil S1 PWK saja.

  147. 18/06/2015 pukul 15:52

    saya sma jurusan IPA dan ingin masuk PWK univ mana aja yg bagus untuk pwk ?
    negri dan swasta? apakah UI ada? saya melihat di univ trisakti biayanya cukup mahal apakah segitu ?

    • 29/02/2016 pukul 11:27

      Kamu bisa menyeleksinya dengan melihat akreditasi program studi PWK di universitas tersebut. Di UI belum ada PWK. Untuk masalah biaya tergantung kepada kebijakan kampus masing2. Trims

  148. sn
    18/06/2015 pukul 15:59

    kak aku masih SMA smstr 4 kalo bisa masuk pwk mapel apa yang harus saya dalami ya?

    • 29/02/2016 pukul 11:27

      Geografi, Statistika, dan Komputer

  149. irwan
    06/11/2015 pukul 14:10

    saya anak ips, apakah bisa masuk jurusan planologi lewat jalur undangan?

    Terima kasih

    • 29/02/2016 pukul 11:29

      Tergantung kepada kebijakan kampus masing2. Trims

  150. rezza
    17/11/2015 pukul 23:00

    Jangan ragu lagi pilih PWK!
    didalamnya mempelajari ilmu-ilmu layaknya pemimpin.
    Alhamdulillah walaupun awalnya saya disuruh orangtua, dan bukan pilihan termantap saya, saya bangga untuk menjadi lulusan PWK. Sekarang saya bekerja di BAPPENAS. Semangat terus buat adik2 yang ingin dan sudah menggeluti jurusan PWK! 🙂

    #Salam Alumni PWK UNPAS BANDUNG

  151. 20/12/2015 pukul 19:14

    kak saya mau tanya untuk PQK UGM itu masuk dengan sosial atau saintek ya? terimakasih. untuk yg di ITB apakah juga sama seperti UGM saintek/sosial SBMPTN nya?

    • 29/02/2016 pukul 11:30

      di UGM, PWK dikelompokkan ke dalam jurusan Teknik Arsitektur dan Perencanaan, Fakultas Teknik.

  152. karindra
    21/02/2016 pukul 14:01

    di UNS pwk nya ada di fakultas ilmu sosial dan ilmu politik , nah itu sama apa tidak dengan pwk yang ada di fakultas teknik.?

    • 29/02/2016 pukul 11:32

      Silakan telusuri lebih lanjut situs-situs terkait. Trims

  153. fakhrul ramadhan
    27/02/2016 pukul 08:33

    kkak… saya sangat ingin masuk jurusan planologi tapi msih bingung milih universitasnya yaitu ITB dan UGM.. usulan kkak dmana yang bgus ??

    • 29/02/2016 pukul 11:34

      Keduanya secara reputasi merupakan kampus yg baik di Indonesia. Tinggal kamu pilih preferensi dari segi lokasi kampus, biaya, keinginan ortu, dsb. Trims

    • 14/03/2016 pukul 15:39

      Kedua-duanya bagus

  154. hasriana
    07/03/2016 pukul 16:04

    kak klo perempuan cocok gak untuk jurusan PWK ini?

    • 14/03/2016 pukul 15:39

      Halo Hasriana, cocok kok untuk perempuan

  155. asdar
    13/03/2016 pukul 00:12

    Kak sy lulusan smk kesehatan tpi sy punya keahlian menggambar n merancang ap kh bisa masuk pwk

    • 14/03/2016 pukul 15:41

      Bisa asalkan lolos seleksi dari jurusan PWK yg kamu pilih

  156. 27/04/2016 pukul 09:44

    KALAU TAMATAN PAKET C BISA TIDAK MASUK JURUSAN PWK

    • 28/04/2016 pukul 05:08

      Tergantung kebijakan pihak universitas

  157. 16/05/2016 pukul 11:00

    Salam kenal. Saya mahasiswa semester 6 PWK dari Universitas Terbuka

  158. gomel
    03/06/2016 pukul 20:26

    mau nanya ni apakah jurusan ips bisa ambil jurusan pwk

  159. 15/06/2016 pukul 10:11

    apakah magister teknik pembangunan kota sama dengan PWK?

    • 22/06/2016 pukul 13:54

      Saya belum tahu kurikulum teknik pembangunan kota. Mungkin kawan2 yang lain ada yg bisa bantu?

  160. aditya pramana
    24/06/2016 pukul 23:58

    apakah di t planalogi itu ada mata kuliah hitung hitungan sperti matematika gitu gk kak. terus terang sy takut math mohon pencerahannya kk:)

    • 21/12/2016 pukul 08:56

      Ada…matakuliah Matematika dan Statistika. Tetapi tak perlu cemas, karena perhitungannya tidak serumit matakuliah di jurusan teknik lainnya. Semangat!

  161. 13/07/2016 pukul 11:44

    salam kenal. apakah lulusan s1 teknik sipil cocok mengambil magister teknik perencanan prasarana ?

    • 21/12/2016 pukul 08:59

      Salam kenal.
      Magister teknik perencanaan prasarana merupakan program pengayaan yang baik bagi sarjana teknik sipil untuk memantapkan pemahaman dalam masalah perencanaan infrastruktur teknik. Jadi, sangat cocok.

  162. Ade grace
    14/08/2016 pukul 10:02

    Apa kita harus bisa gambar ruangan 3 dimensi seperti arsitek?

    • 21/12/2016 pukul 09:02

      Tidak selalu, tergantung kepada fokus yang kita ambil. Bila lebih fokus kepada hukum pranata pembangunan, tentunya kemampuan menggambar tidak mutlak dimiliki. Namun, kemampuan membaca dan memahami gambar 3D merupakan kemampuan yang mesti dimiliki seorang sarjana perencanaan wilayah dan kota.

  163. 17/08/2016 pukul 20:14

    Saya Mahasiswa Baru Jurusan PWK..
    ada saran gan untuk saya..
    Tks

    • 21/12/2016 pukul 09:03

      Nikmati masa-masa kuliahmu sebelum datang masa kerjamu!

  164. aldi Kurniawan
    15/12/2016 pukul 20:07

    Kira-kira akreditasi C peluang kerjanya kedepan gimana ?

    #Salam PWK Unilaki Konawe

    • 21/12/2016 pukul 09:08

      Akreditasi yang lebih baik tentunya memperbesar peluang diterima kerja di sektor formal. Tetapi, mengapa tidak mencoba berwirausaha?

  165. 15/12/2016 pukul 20:10

    Apakah akreditasi dapat mempengaruhi penyerapan sarjana pwk?
    Soalnya akreditasi PWK aku (C)
    #Salam PWK Unilaki, Konawe, Sulawesi Tenggara

  166. 11/04/2017 pukul 13:30

    kalau masuk PWK matematikanya harus bagus?? sy mau masuk pwk tp matematika sy lemah. apakah di pwk hitung-hitungannya seperti arsitek?

    • 27/04/2017 pukul 08:50

      PWK merupakan bagian dari fakultas teknik yang erat kaitannya dengan matematika. Tapi perhitungannya tidak seperti arsitek. Di PWK matematika digunakan untuk keperluan statistika dan grafik.

  167. ipo
    19/06/2017 pukul 09:28

    saya mau nanya, saya s1 teknik lingkungan, dan rencana saya s2 pwk, kira2 cocok gak?

    • 04/12/2017 pukul 16:27

      Setahu saya Teknik Lingkungan itu materinya lebih kepada teknik sipil dan lingkupnya ialah mikro sedangkan PWK lingkupnya meso dan makro jadi kedua disiplin ilmu ini tidak berhubungan.

  168. Lutfi
    01/07/2017 pukul 13:38

    Saya izin bertanya…
    Mengenai yg dipaparkan tentang yg dipelajari di planologi, apakah semua materi itu akan menjadi fokus mahasiswa plonologi? Atau mahasiswa planologi akan fokus di 1 bidang saja dari keseluruhan materi yg dipelajari di Planologi?

    • 04/12/2017 pukul 16:29

      Kesemua bidang yang dipelajari mahasiswa planologi sangat berguna untuk landasan pemikiran dan keputusan seorang planner. Jadi mahasiswa planologi adalah mahasiswa multidisipliner yg mempelajari banyak bidang.

  169. Hernand B.K.
    12/10/2017 pukul 00:11

    Kak, itu ada fisika kimia nya ga sih? Dan fisika nya berat gaa? Hitung hitungannya juga berat ga kak kaya teknik mesin/fakultas mipa gtu gtu? Hehe mohon pencerahan nyaaa makasih.

    • 04/12/2017 pukul 16:33

      Di PWK tidak dipelajari fisika dan kimia. Hitung-hitungan yg dipelajari di PWK hanya matematika dan statistika.

  170. Ferlina
    08/03/2018 pukul 14:46

    kak, niat saya pertama kan mau ambil sipil, tp saya takut ngga kuat hitungan, jadi saya punya pemikiran buat ambil arsitek / pwk. tapi saya kurang bisa kalo team work, kebetulan saya lulusan smk jurusan tgb, jadi lebih suka gambar 2d atau 3d gitu, cmn kalo 3d blm terlalu bisa ke yang eksterior. kalo menurut kakak saya lebih baik ambil yang mana ya kak?
    kak, tolong balas juga ke alamat email saya ya, terimakasih.

    • 02/06/2018 pukul 13:35

      Kalau saya pahami dari kondisi kamu, mungkin jurusan arsitektur bisa jadi pilihan.

      Kenapa?
      Karena kamu suka menggambar, baik itu 2d atau 3d. Meski belum terlalu bisa yg eksterior seiring berjalan waktu, itu bisa dipelajari. Belajar arsitek akan lebih mudah kalau suka menggambar.

      Teknik Sipil sudah pasti banyak menggunakan matematika dan fisika yg mana banyak hitung2an. Walau di arsitek dan PWK pun ada hitung2an, tapi tidak separah teknik sipil.

      Sementara PWK sendiri matakuliahnya banyak tugas2 yg diselesaikan secara teamwork. Bila kurang nyaman untuk bekerja secara teamwork, jurusan arsitektur bisa kamu pertimbangkan sebagai jurusan pilihan.

  1. No trackbacks yet.

Tinggalkan Balasan ke adang Batalkan balasan